Adapun rincian alokasi penganggaran untuk Pemilu 2019 terbagi dalam kelompok penyelenggaraan, pengawasan dan kegiatan pendukung seperti keamanan.
Pada alokasi anggaran penyelenggaraan dianggarkan Rp25,59 triliun di KPU. Sedangkan anggaran pengawasan ditetapkan Rp4,85 triliun dan anggaran keamanan dialokasikan sebesar Rp3,29 triliun.
Indonesia telah berhasil melaksanakan pemilu terbesar, tersukses dan teraman sepanjang sejarah peradaban manusia.
Ukurannya tidak hanya pada jumlah pemilih yang besar namun keheterogenan latar belakang pemilih dan keadaan geografis yang luas serta sulit adalah beberapa faktor yang mengantarkan Indonesia sebagai bangsa yang paling demokratis di dunia.
Keberhasilan yang disertai pengorbanan yang besar ini baik dari sisi harta dan jiwa raga selayaknya tetap harus dilanjutkan.
Janganlah ingin membunuh tikus tapi gudangnya yang dibakar, janganlah ingin mengurangi dampak negatif pemilu serentak dengan cara kembali memisahkan Pilpres dan Pileg.
Hargailah pengorbanan pahlawan demokrasi dengan tetap meneruskan pemilu yang menyerentakan Pilpres dan Pileg di 2024 dengan melakukan evaluasi menyeluruh, memperbaiki yang kurang dan menyempurnakan yang baik.
Bangsa Indonesia bukan bangsa yang mudah menyerah, pengorbanan pahlawan demokrasi jangan pernah di sia-siakan dengan begitu mudahnya menyatakan pemilu 2019 ini adalah sebuah kegagalan. Pemilu 2024 harus tetap berjalan dengan menyerentakkan Pilpres dan Pileg, namun tentu saja dengan tata cara pelaksanaan yang lebih sempurna, --- belajar dari kesalahan---.
Indonesia telah memasuki zaman millenial, yang dirasuki revolusi industri 4.0. Secara teknis pemerintah dan penyelenggara pemilu, diwajibkan untuk menyempurnakan pemilu yang akan datang dengan lebih modern berbasis digital agar efektif dan efesien tanpa mengurangi prinsip langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI