Hingga saat ini belum ditemukan penelitian yang mendukung bahwa hujan buatan dapat menurunkan tingkat PM2,5 ke bawah. Padahal, partikulat halus berukuran di bawah 2,5 lah yang membahayakan kesehatan pernapasan.
Kesimpulannya, meskipun upaya menciptakan hujan buatan melalui penyemaian awan (cloud seeding) telah menunjukkan potensi dalam mengurangi konsentrasi partikel, namun metode ini belum terbukti dapat mengurangi polusi. Efektivitasnya dalam meningkatkan curah hujan juga terbatas dan harus digunakan bersamaan dengan strategi pengelolaan air lainnya.
Ditulis oleh:
Husna Ashlihatul Latifah
Tasya Nabila Purwaningtyas
Referensi
Ihsanuddin (2023) Ini Penyebab Kualitas Udara di Jakarta Memburuk Menurut KLHK, KOMPAS.com. Available at: https://megapolitan.kompas.com/read/2023/08/11/15283061/ini-penyebab-kualitas-udara-di-jakarta-memburuk-menurut-klhk#:~:text=%22Jadi%20kalau%20dari%20segi%20siklus,11%2F8%2F2023). (Accessed: 08 November 2023).Â
Redaksi (2023) Ternyata Ini Penyebab polusi Udara di Jakarta, Bukan Pltu, CNBC Indonesia. Available at: https://www.cnbcindonesia.com/news/20230928163029-4-476271/ternyata-ini-penyebab-polusi-udara-di-jakarta-bukan-pltu (Accessed: 08 November 2023).Â
Myllyvirta, L. (2023) Work from home (WFH) and other gimmicks cannot clear Jakarta's air, Centre for Research on Energy and Clean Air. Available at: https://energyandcleanair.org/work-from-home-wfh-and-other-gimmicks-cannot-clear-jakartas-air/ (Accessed: 08 November 2023).Â
NIH (no date) Air pollution and your health, National Institute of Environmental Health Sciences. Available at: https://www.niehs.nih.gov/health/topics/agents/air-pollution/index.cfm (Accessed: 08 November 2023).Â
Rubin AJ. Make it Rain: US States Embrace "Cloud Seeding" to Conquer Drought [Internet]. Guardian News and Media; 2021 [cited 2023 Oct 23]. Available from: https://www.theguardian.com/environment/2021/mar/23/us-stated-cloud-seeding-weather-modificationÂ
-
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!