Mohon tunggu...
Husin A. Fatah
Husin A. Fatah Mohon Tunggu... lainnya -

selalu mencari batas, karena tidak pandai membuat batas.. \r\nkunjungi husinalfatahpena.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Theos Mafioso

29 Agustus 2012   03:29 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:12 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berkutat pada diktum-diktum sakral,

Kita dibutakan pada realitas fundamental.

Berkutat pada tafsir-tafsir nafsu kuno,

Kita dijejali hegemoni romantisme Ronggowarsito.

Atas nama deradikalisasi,

Kita melegitimasi hegemoni.

Atas nama keagungan Tuhan,

Kita melegitimasi pembunuhan,

Kadar otak yg mentah,

Dipaksa menjadi tauladan megah,

Bagi pemuda-pemuda bangsa terjajah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun