Bentuk upaya untuk mensukseskan program Kegiatan Belajar Mengajar sebagai guru Bimbingan Konseling (BK) adalah dengan melaksanakan home visite kepada peserta didiknya. "Home visite atau kunjungan rumah adalah layanan pendukung yang merupakan bagian dari bimbingan konseling dimana layanan ini digunakan untuk melakukan pendekatan, mendapatkan data hingga melakukan komitmen untuk mengentaskan atau menyelesaikan permasalahan yang dialami oleh peserta didik melalui kunjungan ke rumahnya."
Bimbingan untuk mencapai pengembangan diri peserta didik secara maksimal tentunya diperlukan suatu kerja sama yang baik antara sekolah dengan pihak orang tua/wali peserta didik. Kegiatan home visite bertujuan untuk membangun hubungan silaturahmi antara pihak sekolah dengan keluarga peserta didik. Selain itu, diharapkan kedua pihak baik pihak sekolah maupun pihak orang tua/wali lebih mudah untuk mengontrol peserta didik. Untuk itu kegiatan home visite menjadi agenda dari program Bimbingan Konseling yang besinergi dengan program sekolah.
Home visite dalam layanan di sekolah merupakan salah satu kegiatan pendukung bimbingan dan konseling, yang bertujuan untuk melengkapi informasi atau melengkapi data diri peserta didik yang diperlukan dari bagian bimbingan konseling untuk membantu memaksimalkan layanan bimbingan kepada peserta didik.
Home visite bukan untuk sidak atau mengecek kebenaran atas pelanggaran tata tertib yang dilakukan oleh peserta didik, tetapi untuk tujuan memenuhi kebutuhan informasi tentang diri peserta didik yang diperlukan bagi kelancaran pelaksanaan bimbingan konseling bagi peserta didik itu sendiri.
Sebelum kegiatan home visite dilakukan, sebagai guru BK harus memiliki persiapan agar kegiatan home visite berjalan dengan baik sesuai dengan tujuannya, yaitu untuk mengentaskan permasalahan yang dihadapi peserta didik. Kegiatan ini sangat berpengaruh terhadap prestasi belajar. Persiapan yang dilakukan terutama mengumpulkan data terkait peserta didik yang akan dikunjungi, yang berkoordinasi dengan wali kelas dan guru mata pelajaran yang mengampu peserta didik tersebut.
Melakukan pelaksanaan home visite dengan baik dapat membantu guru BK dalam rangka menjalani kegiatan secara tepat dan benar, karena telah terprogram dengan jelas apa yang akan dilakukan. Kegiatan ini dilakukan guru BK untuk menghasilkan data dan keterangan peserta didik serta memahami permasalahan peserta didik secara tepat. Hasil kegiatan tersebut dapat digunakan dalam memberikan layanan bimbingan dan konseling kepada peserta didik, sehingga peserta didik dapat berkembang secara optimal. Perolehan hasil home visite kemudian di evaluasi, di analisis, dan ditindaklanjuti demi kepentingan pengentasan permasalahan peserta didik.
Respon orang tua dengan adanya kegiatan home visite ini sangat baik dan mendukung secara maksimal layanan ini, sehingga harapannya adanya kerja sama dari pihak orang tua dalam memotivasi belajar peserta didik selain itu mengetahui kendala dan potensi lingkungan sekitar rumah peserta didik juga menjadi sumber informasi yang sangat penting untuk pengembangan peserta didik. Baik itu potensi dalam bidang pribadi maupun bidang karier peserta didik di masa yang akan datang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H