Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jelita Warna Menghunjam Sinopsis Pengaruh

3 Februari 2025   12:24 Diperbarui: 3 Februari 2025   12:24 26
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : Akhmad Husaini

Gerbang kekuatan kebiri nurani dendang semburat
kultus ironi peluang lagu jiwa kesadaran pamrih
hilir mudik sembilu ritus senandung poranda
jemba wahana karisma takluk intonasi pelanjut
intim prasangka naluri sadar arus terjal bergelut
imitasi ritus pelangi aturan semampai firasat

Jelita warna menghunjam sinopsis pengaruh
himbau kelanjutan noktah saling gemuruh
kelindan arus wahana jelita penuh ambisi
lambang kinanti arus tujuan kian seru menderu
gigih gempita arus terbang jauh segenap seteru
hadir beribu makna bawa geliat ego aturan
peluang rentang ingatan pantas memikat sadar

Dendam ironi ritus potensi senantiasa menikam
ruang kehampaan terjal poranda semampai
silsilah diri aroma tendensi kehendak apoligi
mencumbu malam derita anulir perias belenggu
benalu rangkai seteru watak selera sinis ketentuan
tentang segenap lerai latah pingitan dinamika

Aturan ritmis melankolis ilusi pualam mendekam
untung bertarung gemilang tujuan rinai reaksi
watak simponi arus gempita simbol ranum manja
jelas menaksir ambisi lindap bertarung senja
firasat gulana jangkau merekah piawai sahaja
gelora pandangan tersiar warna ingatan noktah

Angkinang Selatan, 3 Februari 2025

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun