Narasi panjang perasaan teguh obsesi rekah
ambisi norma ilusi ritmis dentang langkah
gelora lambang nurani gelinjang wibawa
pualam koridor sudut antagonis senarai tuju
sangka piawai terjang ungkap pandang kondisi
simponi norma teladan egois pantang sungguh
Langgam notasi perias lagu dendam
semampai kerinduan perdebatan hakikat
jejak jangkau tiada sirna upaya mengikat
gerimis anulir keraguan ironi penuh sangka
prahara umpama lanjutan diri tegas maksud
gemetar tumbuh ironi gairah kilau tirani
imitasi rindu perangai syahdu mendayu
Himpitan setia hadir bawa dinamika pelita
dimensi gelora lagu pemantik aroma cinta
walau tak merasa ada lirih dekapan gulana
angan hampa daulat anggapan begitu sungguh
derita ingin membawa makna bingkai gemuruh
senandung nalar menuju riskan tabir penjuru
Dendang kemelut riuh rendah menikam
jelita restu mengulang siasat penuh kelam
tiada terjang terus pantau bungkam kebaikan
langkah arah kebenaran jalan lebur nurani waktu
selera beda kehendak hadir asupan maksud
tempuh ringkih anulir fanatik dalam gerimis
Angkinang Selatan, 13 Juni 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H