Sentimen restu pijakan panjang menuang
tak perlu resah tentu semua akan menerjang
suara-suara sumbang hadir terpaan jalinan
wibawa diri membangun terpikat perkenan
awal sebuah ketentuan sentak lindap mendua
terbayang kesenangan padu kehendak silam
Cerita indah nafiri sendu penasti
dimensi risau tambatan arus situasi
firasat rindu situasi ilusi lagu emosi
gambaran rasa tak nyaman tersandera
hantaran berpadu gempita arus setia
inspirasi kenduri arus terpaksa syahdu
watak jenaka perilaku hindari merindu
Kultus silau situasi terbawa simpul
lelah diri sentimen arus perdaya ringkih
merawat tulus lagu kemungkinan mesti
pualam gelinjang ambisi perpaduan terpa
retak waktu menjelma ragam setia gerimis
semburat diri hadirkan potensi ilusi notasi
Terurai syahdu pertapa ranum emosi
butuh proses panjang untuk jalani semua
dalam wajah kesunyian terus menilai arti
beban derita cerna damai menerka terasa
cerai berai notasi impian penuh silam
dentang remang ilusi pejuang pualam
Angkinang Selatan, 19 Januari 2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
