Selalu ada naluri proses percik lamunan
tenyata semua bisa menuang tuntas seloka
jangan sampai membuat hal dibenci orang
sangka hasrat ranum sendu jangkauan gerutu
dendang merona ingatan sambut lagu pindai
kau rasa perbedaan segala tuntas menggayut
Seksama tingkah perisai rindu luar sudut
irama celah noktah hadir awal rekah harkat
merajut seksama kesinambungan diri serta
kesunyian mendera hari akan berkenan
pandang ketegasan puas sepenuh cinta
takluk senja kehendak meraih bukti naluri
sepenuh dendam ratapan berderai kentara
Merangkai maksud imaji relung statis
taksir rekah dambaan hanyut menuntas
perangai tabik cinta luar biasa pendam
nuansa angan kehampaan diri mendera
kiasan hitam kenangan biasa merona
rajutan menikam separuh baja dilema
Sandaran tumpu penghantar teramat lugas
lantang pengaruh pindai arus umpama
tumpah siasat sepenuh bias janji penasti
menakar tentu manja ranum mengembara
semua dijalankan senuai hasil mengharap
menata nada isyarat iringan berperi ratap
Angkinang Selatan, 8 Februari 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
