Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lagu-lagu Sendu Sepenuh Rentang Gempita Lerai

7 Januari 2021   09:17 Diperbarui: 7 Januari 2021   14:28 82
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menakar langgam sangka potensi paling padu
membingkai ketentuan liku jejak pelangi
sangka baik sudah jadi kebiasaan adab arti
bentang alam memindai pandang menggebu
tak nyaman hati menegas perasaan syahdu
sepenuh kesadaran ingin terus menghindar

Instuisi terdepan banyak gelora penantian
melewati kesiapan diri menoleh rintih
semua kesan lamunan sendiri memikat
begitu cepat melesat jauh terbukti hebat
kekal tertanam ikatan semburat lerai tabiat
membangun usaha gamang membelai pantas
waktu perasaan melibas waktu gamang

Lagu-lagu sendu sepenuh rentang gempita lerai
jelita argumen notasi tekad lindap tertanam
sempurna arus konotasi tendensi aroma taktis
rentang realita tunjangan jangkauan notasi
sempana langgam jejak belaian penasti menanti
kau bisa senang tumbuh kebesaran merona

Kegelisahan amsal ingatan menantang rindu berbisa
segala maksud kemudi bisa kau tampilkan nanti
agar tak ada saling merasa diri selimut tersakiti
mendalam nuansa aturan sangkaan penuh penasti
harapan memberi kesan begitu menempuh gejala
butuh sepenuh harapan kenangan igau seteru

Angkinang Selatan, 7 Januari 2021

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun