Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Celoteh Pusaka Penderma Tertatih

14 Maret 2017   07:17 Diperbarui: 14 Maret 2017   07:41 111
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kau mesti tahu apa yang kuinginkan
dalam langkah sepenuh senyuman
biar pembawaan diri yang nyata
hakikat suara bakal mengabdi
kapan bisa seperti mereka

Semua bisa nyata kalau ada kesungguhan
kapan lagi kalau bukan sekarang
padu padan di ujung rinai bertahta
merayu rindu dalam jatidiri yang klasik
pilih mana yang baik sekali

Kisah sejarah di Bumi Antaludin
yang perlu kau ketahui
kelana langlang di Negeri Serambi Madinah
jajanan yang tak lekang oleh waktu

Celoteh pusaka penderma tertatih
membayang sukma raga yang jenuh
taktik helat yang harus dikedepankan
kalau memang itu yang kau harap

Alur tipis mengenang masa silam
dari secercah harapan meneriap pasti
ratap kesumat jalan yang seksama
padu padan menyimak rindu kuasa diri

Kenang perjalanan manis nan indah
ke Kaltim dan Kalteng
kalau sudah itu aturan yang ada
kau mesti harus mematuhinya

Kandangan, 9 Maret 2017

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun