Mohon tunggu...
Akhmad Husaini
Akhmad Husaini Mohon Tunggu... Administrasi - Ditakdirkan tinggal di Selatan : Desa Angkinang Selatan, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Provinsi Kalimantan Selatan. Memiliki kesenangan jalan-jalan, membaca, dan menulis.

Terus menuliskan sesuatu yang terlintas, dengan pantas, tanpa batas.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Agar Lekat dalam Pikiran dan Ingatan

6 September 2016   16:02 Diperbarui: 6 September 2016   16:14 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cerita manis dari tanah yang tandus
apa yang bisa kau harapkan dari semua
akhir mimpi dari belaian waktu tak tentu
dalam sunyi sendiri pasti ada

Bisa menghabiskan waktu berjam jam
membaca buku baru yang dibeli di Banjarbaru
aku ingin terus menambah perbendaharaan kata
dalam alur batas yang meretas
tulislah sepanjang yang kau mampu

Kalau memang sudah siap
hati senang walau tak punya uang
apa yang engkau harapkan dariku
gigih meringkih nyanyian letih

Bila terjatuh bangunkan aku
seribu puisi yang terus tercipta
alur cerita yang cukup menegangkan
lagi ada banyak aktivitas
nyanyian merenda kuasa tentu

Kalau memang itu yang kau mau
sungguh ini hal yag teramat indah
keangkuhan diri yang kerap menerpa
apa yang kamu lakukan tulislah
mencari sesuap nasib eksis diri

Agar lekat dalam pikiran dan ingatan
sentimen diri mempercundang arti
mau dibawa kemana negeri ini
bersedia bisa kau ubah cara
ingin banyak uang katanya
saat dibutuhkan seperti sekarang

Mau bajalanan ke Loksado
nyaman ada sangu dan bayar retribusi
setia untuk kebutuhan mereka lainnya
juga untuk hal lainnya
gerak badan senantiasa selaras

Kandangan, 4 September 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun