Mohon tunggu...
sang petuah
sang petuah Mohon Tunggu... Aktor - seorang pelajar

pelajar dan pencari makna akan sebuah kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengapa Manusia Diciptakan?

26 September 2024   15:10 Diperbarui: 26 September 2024   15:14 37
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Beralih ke perspektif ateis, pertanyaan "mengapa manusia diciptakan?" dianggap salah. Pertanyaan yang lebih tepat adalah "mengapa manusia muncul di bumi?". Jawaban dalam konteks ini adalah karena manusia berevolusi dari mikroorganisme berjuta-juta tahun yang lalu. Mikroorganisme ini berkembang karena perubahan suhu dan proses alamiah lainnya, sesuai dengan teori evolusi. Melalui proses yang panjang, manusia pun muncul sebagai hasil evolusi tersebut.

Jawaban ini mungkin terdengar materialistis, tetapi itulah satu-satunya penjelasan yang dianggap ilmiah oleh para ateis. Kajian ini didasarkan pada pengetahuan yang dapat diuji dan diverifikasi melalui penelitian dan observasi.

Kesimpulan

Pada akhirnya, kajian tentang mengapa manusia diciptakan akan terus berputar di sekitar ranah yang sulit dijangkau oleh akal manusia. Baik perspektif agama maupun ateisme berlandaskan fondasi yang berbeda, yaitu fondasi keyakinan dan materialisme. Jika terus dilanjutkan, perdebatan ini hanya akan menghasilkan tumpukan istilah yang semakin memperumit pertanyaan tanpa memberikan jawaban yang pasti.

Jawaban atas pertanyaan ini pada akhirnya tergantung pada keyakinan individu. Kita akan memilih salah satu perspektif, tergantung pada lingkungan, pendidikan, serta pengaruh orang-orang di sekitar kita. Bagi saya pribadi, jawaban yang paling kuat adalah dari perspektif agama. Saya meyakini bahwa alasan manusia diciptakan adalah karena kehendak Tuhan, dan keyakinan ini adalah sesuatu yang akan saya pegang seumur hidup.

Justru karena hal ini berada di luar jangkauan akal manusia, saya semakin percaya bahwa agama adalah alasan utama mengapa manusia ada di bumi ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun