Mohon tunggu...
Hurriyatuddaraini
Hurriyatuddaraini Mohon Tunggu... Lainnya - Bersama keluarga

Menulis untuk kesehatan jiwa

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Kopi Khop, Rasakan Sensasi Minum Kopi Terbalik

4 Januari 2021   20:26 Diperbarui: 4 Januari 2021   22:15 1668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Proses penyajian kupi khop ini sederhana saja, yaitu menggunakan kopi tubruk. Kopi tersebut dituang hampir sekitar sepertiga dari ukuran gelas. Setelahnya dicampur air dan gula sesuai takaran.

Salah satu jenis kupi khop yang paling banyak diminati adalah jenis tower. Sesuai dengan namanya, kupi khop Tower ini dibuat dalam gelas agak tinggi. Untuk menambah cita rasa Tower ini disajikan dengan campuran kental manis sehingga terasa seperti kopi susu.

Sejatinya, kopi lainnya yang dihidangkan dengan gelas terbuka, seiring berlalunya waktu, ia akan dingin. Berbeda dengan kupi khop ini, meskipun kita berlama-lama untuk menyesapnya kembali, ia akan tetap hangat, di sinilah letak daya tariknya. Itu pula yang menjadi alasan kopi ini ada. Dalam sejarahnya, konon para nelayan sering membawa kopi hingga ke tengah laut.

Nah, angin laut yang begitu kuat, tentu akan mempercepat dinginnya kopi, maka untuk mensiasatinya, dihidangkanlah secara terbalik, dan hal itu ternyata berhasil, sehingga terus dilakukan secara turun temurun sampai sekarang.

Bagaimana? Anda tertarik untuk merasakan sensasi minum kopi secara terbalik? Segera masukkan nama Aceh ke dalam list daerah, yang wajib kalian kunjungi setelah pandemi berakhir, ya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun