Semua kulit buah dan daging buah yang tidak kita makan bisa menjadi bahan untuk pembuatan Eco Enzyme. Hanya tidak disarankan memakai kulit durian, kulit salak, mahkota nanas. Alasannya karena kemungkinan besar tangan kita akan terluka apabila mengaduk eco enzyme berbahan kulit durian, salak, dan mahkota nanas. Lalu kulit durian terlalu berat dan kering sehingga rugi dalam pemenuhan timbangan sampah sayur buah kita.
Manggis dan buah naga merah bisa digunakan asalkan si pembuat EE tidak berencana menggunakannya untuk mencuci baju. Daging durian, kulit alpukat, daging alpukat, daging kelapa, dan kulit kelapa tidak disarankan karena  terlalu banyak mengandung lemak.
Pertanyaan lain yang menarik ialah apakah EE bisa digunakan untuk menjernihkan kolam ikan dan apakah tidak berpengaruh terhadap kehidupan ikan?
Paul menjelaskan, EE adalah bahan organik hasil fermentasi kedap udara. Itu berarti bahan organik yang bagus. EE bisa digunakan untuk menjernihkan kolam ikan dengan perbandingan 1:20.000 (untuk ukuran kolam 5x4 m dan kedalaman 1m). Perbandingan ini aman sekali untuk kolam ikan. Perlu diperhatikan bahwa jangan terlalu banyak memberikan EE karena kalau terlalu asam akan mempengaruhi si ikan. Maka perbandingannya yang tepat adalah 1:20.000.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H