Kisah Achmad Setyo Nugroho
Achmad Setyo Nugroho, siswa kelas 4 SDN Wirun 1 Sukoharjo, adalah seorang anak yatim yang tinggal berdua dengan ibunya. Ibunya bekerja sebagai buruh serabutan dengan penghasilan yang tidak menentu. Ibu Achmad sangat bersyukur dan senang anaknya mendapatkan beasiswa OTA.Â
Melalui pesan WhatsApp, ibu Achmad menyampaikan, "Assalamualaikum Mas, Donasi santunan pendidikan sudah sampai kepada kami, Mas. Terima kasih kepada para orang tua asuh Achmad Setyo Nugroho melalui SOLOPEDULI. Semoga mereka diberikan perlindungan dan ketentraman dan semoga menjadi ladang amal jariyah bagi tim relawan dalam menebar kebaikan, membantu kami."
Bantuan tersebut dimanfaatkan untuk membayar biaya pendidikan dan kebutuhan sekolah Achmad, untuk membeli buku dan peralatan sekolah lainnya.
Kisah Bagus Kusuma
Bagus Kusuma adalah siswa kelas 5 SDN Cemani 2 Sukoharjo. Kedua orang tuanya merupakan penyandang disabilitas netra dan bekerja serabutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Meski dalam keterbatasan, keluarga Bagus tetap bersemangat menghadapi hidup. Orang tua Bagus percaya bahwa akan ada banyak kebaikan yang datang kepada keluarga mereka.
Orang tua Bagus menyampaikan rasa syukur atas bantuan beasiswa ini. Mereka berharap Bagus dapat menjadi anak yang berprestasi dan mampu mengangkat derajat ekonomi keluarga nantinya.Â
Komitmen SOLOPEDULIÂ
Penyaluran beasiswa OTA SOLOPEDULI merupakan wujud nyata komitmen organisasi untuk mendukung pendidikan anak-anak dhuafa, yatim, dan piatu di Solo Raya. Harapannya program beasiswa OTA SOLOPEDULI tidak hanya meringankan beban ekonomi keluarga, tetapi juga menjadi jembatan bagi anak-anak asuh untuk terus berjuang meraih pendidikan yang lebih baik.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI