Mohon tunggu...
Humas Solopeduli
Humas Solopeduli Mohon Tunggu... Jurnalis - Humas Solopeduli

Informasi seputar berita dan juga artikel mengenai Lembaga Amil Zakat Solopeduli

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

1.000 Pengungsi Palestina di Gaza Utara Nikmati Makanan Siap Santap dari SOLOPEDULI

11 Desember 2024   15:02 Diperbarui: 11 Desember 2024   15:01 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
dok.humas: Dapur umum yang dibuka oleh relawan SOLOPEDULI yang ada di Gaza Utara, Palestina

SOLOPEDULI kembali menunjukkan komitmennya dalam membantu saudara kita di Palestina dengan menyalurkan bantuan makanan siap saji kepada para pengungsi di pusat penampungan Jalur Gaza Utara, selama 2 hari pada 3-4 Desember 2024. Bantuan yang diberikan berupa pasta, yang menjadi sumber pangan darurat bagi 1.000 jiwa yang terdampak krisis kemanusiaan.

Relawan SOLOPEDULI membuka dapur umum di wilayah Gaza Utara, Palestina. Para relawan memasak dan membagikan pasta makanan kepada para pengungsi. Banyak yang datang dari mereka kebanyakan adalah anak-anak. Mereka berbaris rapi mengantre makanan yang dibagikan oleh para relawan. 

dok.humas: Relawan SOLOPEDULI yang membagikan makanan kepada anak-anak pengungsi di Gaza Utara
dok.humas: Relawan SOLOPEDULI yang membagikan makanan kepada anak-anak pengungsi di Gaza Utara

Para penerima manfaat merupakan warga yang mengungsi akibat pemboman dan kehancuran yang meluas di wilayah tersebut. Serangan yang terus terjadi memaksa mereka untuk berpindah-pindah demi menyelamatkan diri, meninggalkan rumah dan kehidupan mereka yang hancur.

Sejak 7 Oktober 2023, serangan genosida di Gaza telah menewaskan lebih dari 44.000 jiwa. Dalam 24 jam terakhir, warga Gaza terus menjadi target serangan tanpa henti. Tempat-tempat perlindungan mereka dibombardir, memaksa ribuan keluarga kehilangan tempat tinggal dan hidup dalam ketidakpastian.

Kondisi ini diperparah dengan penderitaan yang dialami anak-anak, ibu hamil, dan wanita menyusui. Kelangkaan bahan makanan menyebabkan darurat pangan, kelaparan, gizi buruk, dan malnutrisi akut. Pengungsi di Gaza kesulitan memenuhi kebutuhan dasar akibat keterbatasan pasokan makanan dan akses yang terblokade.

dok.humas: Anak-anak pengungsi di Gaza Utara mengantre mengambil makanan di dapur umum yang didirikan SOLOPEDULI
dok.humas: Anak-anak pengungsi di Gaza Utara mengantre mengambil makanan di dapur umum yang didirikan SOLOPEDULI

Melalui bantuan ini, SOLOPEDULI berharap dapat meringankan beban para pengungsi dan memberikan secercah harapan di tengah krisis yang mereka hadapi. 

"Bantuan yang sudah kami salurkan ke sekian kali ke Palestina ini adalah wujud nyata solidaritas dan empati kami kepada saudara-saudara kita di Gaza, dan kami berjanji akan terus menyalurkan bantuan ke Palestina selama mereka masih berjuang meraih kemerdekaannya," ujar Harjito, Direktur Pendayagunaan SOLOPEDULI.

"Dan kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para donatur yang sampai saat ini tidak lelah untuk senantiasa terus menyumbangkan donasinya untuk saudara kita, semoga menjadi jalan jihad kita bersama," imbuh Harjito.

Kondisi di Palestina semakin memburuk, dengan serangan udara Israel yang terus menargetkan kamp pengungsi dan fasilitas sipil di Gaza, menewaskan puluhan orang setiap harinya. Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) telah mengecam tindakan ini sebagai genosida, dan berbagai negara menyerukan tindakan hukum terhadap Israel di Pengadilan Kriminal Internasional. 

Mari bersama mendukung saudara-saudara kita di Palestina. Setiap uluran tangan sangat berarti untuk menyelamatkan kehidupan mereka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun