Ia juga bertekad untuk bisa membahagiakan ibunya. Ayahnya yang sudah meninggal terlebih dahulu menjadikan Alif harus mandiri dan bisa berdikari di kaki sendiri. Hal itu satu persatu Alif buktikan dengan banyak prestasi dan perjuangannya dalam menempuh pendidikan ini.
Ia mengajak, "Ayo bermimpi setinggi langit, berjuang tanpa kenal lelah, selalu ikhlas dalam setiap langkah, serta tak lupa meminta doa restu dari orang tua dan guru, dan selalu tawakal kepada Allah," ajak Alif untuk adik-adik penerima manfaat beasiswa SOLOPEDULI.
Dengan setiap detik yang berlalu, kisah Alif Sotya Nugraha menggema sebagai pesan inspiratif bagi siapa pun yang mendengarnya. Ia adalah bukti hidup bahwa dengan tekad yang kuat, cinta yang tulus, dan dukungan yang tak tergoyahkan, tak ada mimpi yang terlalu besar untuk dikejar, dan tak ada rintangan yang tak dapat diatasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H