Cilacap -- INFO_PAS. Kalapas Besi beserta Pejabat Struktural Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Besi Nusakambangan menghadiri penguatan dari Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Keamanan dan Intelijen, Krismono, Bc.IP., SH., M.H di Aula Wismasari Lapas Batu, Selasa (13/12).
Kegiatan diawali oleh sambutan dari Kordinator Wilayah Nusakambangan dan sebagai Kepala Lapas Batu dan dilanjutkan memperkenalkan satu per satu ka UPT dan profil setiap lapas.
"Selamat datang kepada Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Keamanan dan Intelijen, Krismono, Bc.IP., SH., M.H di Pulau Nusakambangan," sambut Putu.
Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Keamanan dan Intelijen, Krismono kemudian memberikan penguatan dan mengingatkan tentang permasalahan yang ada di setiap UPT dan perlu adanya selalu melakukan deteksi dini dalam melaksanakan tugas.
"Permasalahan luar biasa yang berada di lingkungan lapas maka diperlukanya deteksi dini,Menyusun inventaris bencana. Mitigasi resiko perlu pemetaan di setiap bidang dalam lapas.Solusi dengan membangun inovasi untuk menyelesaikan permasalahan.Bekerja setelah melakukan pekerjaan, kalau masih statis belum dapat dikatakan telah bekerja,"Ucap Krismono.
Lebih lanjut Staf Khusus Menteri Hukum dan HAM RI Bidang Keamanan dan Intelijen mengingatkan 3 Kunci Pemasyarakatan Maju mulai dari Deteksi dini, sinergitas, berantas narkoba, dan back to basic pemasyarakatan.
"Jangan lupa tugas utama kita adalah pengamanan dan pembinaan. Semua harus berproses dalam mewujudkan zona integritas. Tujuan utama bukanlah mendapat secarik penghargaan namun adalah berhasilnya reformasi birokrasi yang bersih dalam melayani masyarakat." Tutup Krismono.
Dalam Kegiatan ini Kalapas Besi beserta jajaran mengikuti acara dari Staf Khusus Kemenkumham. Ilmu yang diberikan sangat diperlukan dalam menjalani tugas sehari-hari karena berkaitan dengan tupoksi.
"Saya beserta Jajaran Lapas Besi berterima kasih atas ilmu yang diberikan oleh bapak Krismono dan Sangat Penting dalam menjalankan tugas agar dapat memberikan pelayanan terbaik baik terhadap masyarakat maupun WBP,"Ujar Sulardi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H