Komnas HAM Tinjau Pelaksanaan Pilkada di TPS Loksus 901 Rutan Boyolali

Boyolali, 27 November 2024 -- Tim Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) RI melakukan kunjungan ke Rutan Kelas IIB Boyolali untuk meninjau pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2024 bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP). Kunjungan ini bertujuan memastikan hak pilih para WBP terlaksana sesuai prinsip-prinsip HAM dan aturan pemilu yang berlaku. 

Tim Komnas HAM hadir langsung di TPS Loksus 901 dan didampingi oleh Kepala Rutan Boyolali, Eko Bekti Susanto. Kegiatan berlangsung dari pagi hingga siang hari dengan fokus pada pemantauan kesiapan teknis dan kelengkapan fasilitas pemilu di lingkungan pemasyarakatan. 

Dalam kunjungan tersebut, Tim Komnas HAM memeriksa berbagai aspek pelaksanaan Pilkada, termasuk bilik suara, logistik pemilu, dan keakuratan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan Daftar Pemilih Tambahan (DPTb). Hasil pemantauan menunjukkan bahwa persiapan teknis di TPS Loksus 901 telah memenuhi standar yang ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU). 

Komnas HAM memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Rutan Kelas IIB Boyolali dalam menjamin hak pilih WBP. Namun, mereka juga mencatat adanya kendala teknis, seperti minimnya akses informasi mengenai pasangan calon bagi WBP, yang diharapkan dapat ditingkatkan pada pemilu berikutnya. 

Kepala Rutan Kelas IIB Boyolali, Eko Bekti Susanto, menyampaikan terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Komnas HAM serta pihak terkait. "Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan pemilu di lingkungan pemasyarakatan, sehingga hak pilih warga binaan dapat terpenuhi dengan baik," ungkapnya. 

Kunjungan ini memberikan dampak positif bagi pelaksanaan demokrasi di Rutan Boyolali, sekaligus menjadi contoh bahwa pemilu yang inklusif dapat diwujudkan meskipun dalam lingkungan terbatas.