Mohon tunggu...
HUMAS RUTAN BOYOLALI
HUMAS RUTAN BOYOLALI Mohon Tunggu... Penegak Hukum - RUMAH TAHANAN NEGARA BOYOLALI
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

BERCERITA TENTANG KESEHARIAN KAMI MENJALANKAN TUGAS DAN FUNGSI

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Sulap Limbah Jadi Produk Bernilai Jual Tinggi, WBP Rutan Boyolali Banjir Ide Kreatif

15 Mei 2023   13:24 Diperbarui: 15 Mei 2023   13:27 160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Boyolali - Rumah Tahanan Negara Kelas IIB Boyolali selalu memberikan kesempatan bagi warga binaannya untuk pengembangan keterampilan/skill. Bertempat di Gedung Balai Latihan Kerja Rutan Boyolali, sebanyak 4 orang warga binaan menyalurkan kreasinya dengan mengolah limbah yang ada . Didampingi oleh staff pembinaan subsi pelayanan tahanan, pelatihan berlangsung tertib dan kondusif.

Kepala Rumah Tahanan Negara Boyolali, Agus Imam Taufik, dan didampingi oleh Kepala Subsi Pelayanan Tahanan menyampaikan bahwa pelatihan pembuatan kerajinan tangan merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian di Rutan Boyolali.

"Pelatihan pembuatan handycraft merupakan salah satu bentuk pembinaan kemandirian yang ada di Rutan Boyolali. Dengan memanfaatkan segala limbah yang ada, kemudian disulap menjadi berbagai kerajinan, seperti sepeda ontel, kapal-kapalan, pot bunga, dan lain-lain. Untuk sekarang kami sedang fokus ke arah pembinaan terlebih dahulu dan belum mengarah ke omset. Namun, kedepannya kami akan coba pasarakan di sejumlah marketplace," tutur Imam ketika diwawancari rekan media (15/05).

Lebih lanjut, seluruh warga binaan yang terlibat dalam pembuatan kerajinan tangan merupakan warga binaan yang memiliki bakat dan keterampilan dalam hal tersebut. Sehingga dengan mengikuti pelatihan secara intensif, diharapkan dapat semakin berdaya dan kreatif. Hal inilah yang menjadi bekal bagi mereka ketika bebas kelak. (Humas Rutan Boyolali)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun