TANJUNGPINANG, INFO_PAS -- Dalam rangka mendukung Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan serta memupuk semangat kepedulian sosial, Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas I Tanjungpinang menggelar kegiatan bakti sosial untuk keluarga warga binaan pemasyarakatan (WBP) dan masyarakat sekitar. Kegiatan ini merupakan wujud nyata komitmen Rutan dalam mendukung Asta Cita Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, khususnya dalam bidang kesejahteraan sosial.
Bakti sosial ini bertujuan membangun kesadaran akan pentingnya gotong royong serta mempererat hubungan antara instansi pemerintah, masyarakat, dan warga binaan. Sebanyak 20 paket sembako dibagikan, yang terdiri dari minyak goreng, gula pasir, mie instan, susu kaleng, telur, dan sarden. Paket sembako ini diberikan kepada 10 keluarga warga binaan yang kurang mampu serta 10 warga di sekitar lingkungan Rutan Kelas I Tanjungpinang, tepatnya di wilayah RT 03/RW 01 dan RT 04/RW 01 Kelurahan Tanjungpinang Barat.
Ketua Panitia Bakti Sosial sekaligus Kepala Seksi Pengelolaan Rutan Kelas I Tanjungpinang, Fatur Rahmani, menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya sekadar pemberian bantuan, tetapi juga bentuk perhatian dan empati terhadap masyarakat sekitar dan keluarga warga binaan.
"Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat nyata serta membangun hubungan yang lebih harmonis antara instansi pemerintah dengan masyarakat," ujar Fatur.
Widodo, salah satu penerima bantuan paket sembako, mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas perhatian yang diberikan oleh Rutan Tanjungpinang.
"Bantuan ini sangat berarti bagi kami. Terima kasih kepada pihak Rutan yang telah peduli dengan kondisi kami," ujarnya.
Kegiatan ini juga mencerminkan semangat pemasyarakatan yang tidak hanya fokus pada rehabilitasi warga binaan, tetapi juga turut aktif berkontribusi dalam membangun masyarakat sekitar. Dengan aksi nyata seperti ini, Rutan Kelas I Tanjungpinang terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung kesejahteraan sosial yang inklusif dan berkelanjutan.
