Mohon tunggu...
Humas Masemba
Humas Masemba Mohon Tunggu... Guru - MTs Negeri 9 Bantul

Akun resmi untuk publikasi MTs Negeri 9 Bantul.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

MTsN 9 Bantul Sambut Kamad Baru dengan Upacara

1 Februari 2024   10:04 Diperbarui: 1 Februari 2024   10:20 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi

Bantul (MTsN 9 Bantul) -- MTsN 9 Bantul menggelar upacara bendera menyambut kedatangan Kepala Madrasah baru, Bantul (15/01/2024). Upacara dimulai pukul 07.00 WIB dan diikuti oleh seluruh siswa serta guru dan pegawai MTsN 9 Bantul di lapangan madrasah. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala MTsN 9 Bantul yang baru, Siti Solichah, S.Pd. Upacara berlangsung dengan tertib dan kondusif.

Dalam amanatnya, Solichah, sapaan akrab Kepala MTsN 9 Bantul, memperkenalkan diri sebagai Kepala Madrasah baru menggantikan Nur Hasanah Rahmawati, S.Ag.,M.M. sebagai Kepala Madrasah yang lama. Ia berkata bahwa sebelumnya ia merupakan Kepala MTsN 4 Bantul kemudian setelah turun perintah mutasi jabatan dari Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta, ia dipindah tugaskan menjadi Kepala Madrasah di MTsN 9 Bantul. Ia bersyukur bahwa tempat tugasnya yang sekarang lebih dekat dengan tempat tinggalnya. Ia berharap semoga di tempat tugasnya yang baru, ia dapat melanjutkan program-program yang sudah dirancang oleh Kepala Madrasah yang lama.  Ia berkomitmen untuk terus mengembangkan MTsN 9 Bantul menjadi lebih baik lagi.

Solichah juga memberikan pesan kepada seluruh siswa MTsN 9 Bantul agar menjadi pribadi yang disiplin di lingkungan madrasah. Ia juga berharap agar mereka menerapkan tiga kata ajaib, maaf, tolong, dan terimakasih dalam kehidupan pribadi. Menurutnya tiga kata itu merupakan sebuah kata yang dapat menjadi kunci kebahagiaan pada kehidupan sehari-hari. Dengan mengucapkan kata maaf, tolong, dan terimakasih, mereka dapat belajar menghargai orang lain, bertanggung jawab, selalu ingin berbuat baik, dan terbentuk karakter berakhlak mulia.

"Mari kita biasakan mengucapkan kata maaf, tolong, dan terimakasih di kehidupan kita agar terwujud kehidupan yang harmonis," tutur Solichah. (gas)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun