Mohon tunggu...
humas MAN 2 Bantul
humas MAN 2 Bantul Mohon Tunggu... Guru - Humas MAN 2 Bantul

Instansi Pendidikan setingkat SMA di bawah Kementerian Agama Republik Indonesia di Bantul DIY

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Siswa-siswi MAN 2 Bantul Hadiri Acara Penguatan Moderasi Beragama di ISI Yogyakarta

16 Desember 2024   15:58 Diperbarui: 16 Desember 2024   15:58 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bantul, 14 Desember 2024 -- Sejumlah siswa-siswi dari MAN 2 Bantul, yang didampingi oleh empat guru pendamping, yaitu Agus Mursidi, Hardi Santoso, Edi Susanto, dan Suparman, menghadiri undangan dari Kantor Kementerian Agama Wilayah DIY bekerja sama dengan Kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta. Mereka berpartisipasi dalam acara Awarding, Pameran, dan Talk Show bertajuk "Penguatan Moderasi Beragama: Menangkap Cahaya, Mengurai Warna Moderasi Beragama," yang telah berlangsung sejak 12 Desember hingga puncaknya pada 14 Desember 2024.

Acara ini dirancang untuk mengenalkan nilai-nilai moderasi beragama kepada siswa-siswi dari berbagai wilayah di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Tujuannya adalah membentuk karakter generasi muda yang mampu memahami dan mengimplementasikan konsep moderasi beragama dalam kehidupan sehari-hari.

Selama acara, peserta disuguhkan berbagai kegiatan edukatif, mulai dari pameran seni yang mencerminkan harmoni antarumat beragama hingga sesi talk show yang diisi oleh para narasumber dari kalangan akademisi dan tokoh agama. Siswa-siswi juga diberi kesempatan untuk berinteraksi langsung dalam diskusi yang membahas pentingnya toleransi dan sikap saling menghormati dalam keberagaman.

Guru pendamping Agus Mursidi menyampaikan bahwa acara ini memberikan pengalaman yang sangat berharga bagi para siswa. "Melalui acara ini, siswa-siswi kami tidak hanya memperoleh pemahaman baru tentang moderasi beragama, tetapi juga belajar untuk menghargai perbedaan dan memperkuat karakter mereka sebagai generasi penerus bangsa," ujarnya.

Acara yang diikuti oleh perwakilan dari berbagai sekolah di DIY ini menjadi momentum penting untuk memperkuat hubungan antarumat beragama di kalangan pelajar. Kegiatan yang dipadukan dengan seni dan diskusi kreatif ini diharapkan mampu menanamkan nilai-nilai moderasi beragama yang lebih mendalam dan berkesan.

kontributor: R. Hardi Santoso

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun