Yogyakarta  (MAN 2 Bantul)-- Dalam rangka mendukung pengembangan kompetensi digital guru, Pusat Studi Kecerdasan Digital (PSKD) Fakultas Dakwah dan Komunikasi UIN Sunan Kalijaga mengadakan Pelatihan Literasi Digital Guru bertema "Pemanfaatan AI dan Etikanya dalam Pengajaran" pada Rabu (30/10). Kegiatan ini menarik perhatian berbagai institusi pendidikan, termasuk MAN 2 Bantul yang mendelegasikan dua guru, Muhammad Masruri, M.Pd. dan Tujilah, S.Pd., untuk mengikuti pelatihan ini. Kedua guru ini ditugaskan agar dapat memperluas wawasan terkait pemanfaatan kecerdasan buatan (AI) secara bijak dan etis dalam bidang pengajaran.
Kepala MAN 2 Bantul, Nur Hasanah Rahmawati, S.Ag., M.M., menjelaskan bahwa partisipasi ini diharapkan memberikan bekal tambahan bagi kedua guru dalam menjalankan tugas dan fungsi mereka. "Kami delegasikan dua guru, Muhammad Masruri sebagai Wakil Kepala Bidang Humas dan Tujilah selaku Kepala Unit Perpustakaan, agar dapat menambah wawasan terkait pemanfaatan teknologi digital dalam tugas pokok dan fungsi mereka," ujarnya.
Pelatihan yang berlangsung di Hotel Grand Rohan ini dibuka oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Prof. Arif Maftuhin. Dalam sambutannya, Prof. Arif menekankan pentingnya penguasaan teknologi dan literasi digital bagi para pendidik di era digital. Menurutnya, kecerdasan buatan dapat menjadi alat yang sangat bermanfaat jika dipahami dan diterapkan dengan benar, khususnya dalam konteks pendidikan.
Para peserta pelatihan mendapatkan pembekalan dari para narasumber berpengalaman, yaitu Halimatus Sa'diyah, M.I.Kom., Anggi Jatmiko, M.A., dan Gilang Jiwana Andika, M.A., yang masing-masing adalah praktisi di bidang program dan komunikasi. Mereka membahas berbagai topik yang mencakup pemanfaatan AI dalam pembelajaran, penerapan etika digital, serta tantangan dan peluang teknologi bagi dunia pendidikan.
Dengan adanya pelatihan ini, MAN 2 Bantul berharap ilmu yang didapatkan dapat diaplikasikan oleh kedua guru tersebut dalam meningkatkan kualitas pengajaran dan pelayanan informasi di madrasah, serta mampu membawa inspirasi dan inovasi baru yang bermanfaat bagi siswa dan lingkungan madrasah. (Msr)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H