Mohon tunggu...
Lapas Jogja
Lapas Jogja Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Yogyakarta

Dikelola oleh Tim Hubungan Masyarakat Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Yogyakarta. Lapas Jogja atau Lapas Wirogunan adalah lapas tertua di D.I. Yogyakarta, dibangun pada masa kolonial 1917, merupakan bagian dari Kantor Wilayah Kemenkumham D.I. Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Halo Lokal

Pegawai Lapas Yogyakarta Sosialisasikan "Remaja Sadar Hukum" di SMA N 1 Banguntapan

18 Juli 2024   10:19 Diperbarui: 18 Juli 2024   10:22 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ibnu Arif Risyat, Pegawai Lapas Kelas IIA Yogyakarta saat menyampaikan sosialisasi | pribadi

Bantul - Pegawai Lembaga Pemasyarakatan (Lapas)  Kelas IIA Yogyakarta, Ibnu Arif Risyat, yang juga merupakan alumnus Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip), mengambil bagian dalam kegiatan pendampingan narasumber Penyuluh Hukum dalam acara "Sosialisasi Remaja Sadar Hukum" yang dijadwalkan berlangsung pada Senin-Selasa (15-16/7) di SMA N 1 Banguntapan, Bantul.

Dalam kegiatan tersebut, para Penyuluh Hukum memberikan materi tentang kesadaran hukum, sementara Alumni dan Taruna Poltekip/Poltekim akan menjelaskan tentang sekolah kedinasan di Kementerian Hukum dan HAM.

Ibnu Arif Risyat, Pegawai Lapas Kelas IIA Yogyakarta saat menyampaikan sosialisasi | pribadi
Ibnu Arif Risyat, Pegawai Lapas Kelas IIA Yogyakarta saat menyampaikan sosialisasi | pribadi
Sebagai narasumber, Ibnu memberikan sosialisasi kepada Kelas XII IPS 2 dan Kelas XI-7 dengan memberikan semangat dan motivasi tinggi kepada para siswa. Dalam kesempatan tersebut, Ia mengungkapkan bahwa Poltekip & Poltekim adalah sekolah kedinasan di bawah naungan Kementerian Hukum dan HAM. Selain Ilmu yang akan didapat, Ia juga menyoroti berbagai fasilitas istimewa yang ditawarkan, seperti biaya pendaftaran dan kuliah gratis, uang saku bulanan, serta fasilitas lainnya yang seluruhnya dibiayai oleh negara.

"Jangan lewatkan kesempatan ini, terus belajar dan berlatih. Karena sang juara selalu berjuang dan tidak malas dalam meraih cita-citanya," ujarnya penuh semangat.

Ia juga berharap dapat memberikan wawasan yang lebih luas kepada para siswa/i tentang pilihan karir dan pendidikan yang tersedia di POLTEKIP & POLTEKIM, serta menginspirasi mereka untuk meraih masa depan yang cerah.

Pengarahan sebelum sosialisasi | pribadi
Pengarahan sebelum sosialisasi | pribadi
Sebelumnya, dalam arahannya pada pada Kamis (11/7) lalu, Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham DIY, Agung Aribawa, mengatakan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan kesadaran hukum, tetapi juga memberikan bekal dan pandangan ke depan bagi siswa yang akan segera lulus.

"Kegiatan ini merupakan sumbangsih kita untuk turut mencerdaskan generasi penerus bangsa, maka dari itu mari kita berikan yang terbaik," kata Agung, menyoroti pentingnya kontribusi ini dalam mendidik generasi muda bangsa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Halo Lokal Selengkapnya
Lihat Halo Lokal Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun