Mohon tunggu...
Lapas Jogja
Lapas Jogja Mohon Tunggu... Penegak Hukum - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Yogyakarta

Dikelola oleh Tim Hubungan Masyarakat Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Yogyakarta. Lapas Jogja atau Lapas Wirogunan adalah lapas tertua di D.I. Yogyakarta, dibangun pada masa kolonial 1917, merupakan bagian dari Kantor Wilayah Kemenkumham D.I. Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Joglosemar

Tingkatkan Kompetensi Petugas Tangani Napiter, Lapas Yogyakarta Terima Visitasi BNPT

20 Juni 2024   15:05 Diperbarui: 20 Juni 2024   15:08 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

YOGYAKARTA -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Yogyakarta menerima kunjungan kerja Tim Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) melalui Direktorat Pembinaan Kemampuan pada Kamis (20/6).

Kepala Seksi Pelaksanaan Pelatihan BNPT, Chrestian Paska H, dalam pengantar visitasi tersebut, mengatakan bahwa kedatangannya bersama tim dalam rangka berkoordinasi mempersiapkan kegiatan pelatihan dan peningkatan kemampuan Petugas Pemasyarakatan dalam menangani narapidana kasus terorisme (napiter).

"Pada intinya kami memohon kerja sama, sekaligus kesediaan Lapas Yogyakarta mengirimkan peserta untuk agenda pelatihan ke depan," ujarnya.


Gayung bersambut, Kepala Lapas Yogyakarta, Soleh Joko Sutopo, menyambut baik rencana pelatihan itu. Ia mengatakan bahwa pihaknya saat ini terus mendorong Petugas Pemasyarakatan untuk berperan aktif dalam menekan radikalisasi dan proses deradikalisasi terhadap napiter.

"Terima kasih banyak Pak sudah menyempatkan ke Lapas Yogyakarta, kami yakin pelatihan tersebut akan sangat bermanfaat dalam pembinaan bilamana ada napiter dan napi kasus lain yang terpapar ke arah sana," tuturnya.

Tim dari BNPT saat mengunjungi selasar Lapas Yogyakarta | Humas Lapas Jogja
Tim dari BNPT saat mengunjungi selasar Lapas Yogyakarta | Humas Lapas Jogja
Soleh berharap dengan keikutsertaan petugas dalam pelatihan itu nantinya, dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam pembinaan narapidana.

"Tentunya ini memiliki tantangan tersendiri, mengingat narapidana terutama napiter memiliki latar belakang, pola pikir, dan karakter berbeda-beda," ungkapnya.

Dijelaskan Kepala Lapas bahwa pada November 2023 yang lalu, 3 napiter telah berikrar dan sumpah setia kepada NKRI di Lapas Yogyakarta. Ia juga menerangkan bahwa di Lapas Yogyakarta terdapat program Wisma Pancasila yang bertujuan diantaranya memberikan penguatan terkait wawasan kebangsaan, bela negara, dan pemahaman pancasila melalui pengamalan butir-butir Pancasila. [HT]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Joglosemar Selengkapnya
Lihat Joglosemar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun