Jakarta -- Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Salemba bersama dengan Universitas Budi Luhur memberikan pelatihan tata boga berupa pembuatan sushi dan buket bunga bagi 19 Warga Binaan yang mengikuti program Rehabilitasi Sosial. Pelatihan tersebut dilaksanakan di Griya Belajar Lapas Salemba. Senin (24/06).
Kepala Lapas Kelas IIA Salemba, Beni Hidayat, mengungkapkan harapannya agar peserta pelatihan mampu mengikuti dengan baik. "Kesempatan berharga ini jangan disia-siakan. Manfaatkan ilmu dan keterampilan ini sebagai bekal berharga setelah menyelesaikan masa pidana dan membawa harapan akan masa depan yang lebih baik di mana para warga binaan dapat menjadi anggota produktif dalam masyarakat setelah melalui proses rehabilitasi yang berarti." ujar Beni Hidayat.
Pada kesempatan itu, Siti Asri Widadi selaku ketua pelaksana dari Mahasiswa Universitas Budi Luhur menekankan pentingnya upaya bersama dalam mendukung Warga Binaan mengembangkan keterampilan yang dapat memberikan manfaat nyata dalam kehidupan mereka.Â
"Terima kasih kepada Lapas Salemba yang telah memfasilitasi kami untuk melaksanakan tugas prodi sosiologi kepenjaraan Indonesia di sini. Kegiatan ini sungguh berkesan, mendapatkan pengalaman baru, dan bertemu dengan Warga Binaan disini begitu ramah dan kerjasamanya sangat kompak. Yang terpenting untuk kegiatan ini dapat mengaplikasikan ilmu pelatihan untuk berwirausaha setelah bebas nanti." ucap Siti Asri Widadi.
Dengan demikian, pelatihan ini bukan hanya tentang memberi keterampilan, tetapi juga membangun keyakinan diri dan memperkuat harapan akan masa depan yang lebih cerah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H