LAPAS MALANG - Sabtu (3/6/2023) 50 Baglog jamur hasil kegiatan kerja Warga Binaan Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jatim berhasil terjual dengan sukses. Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja keras dan dedikasi para Warga Binaan di Lapas Kelas I Malang yang dibimbing oleh Didik Lukas W.
Dalam kegiatan kerja WBP (Warga Binaan Pemasyarakatan) ini, Bapak Didik telah memberikan panduan yang terarah kepada para Warga Binaan tentang budidaya jamur. Mereka telah belajar tentang proses penanaman, pemeliharaan, dan pengolahan jamur dengan tekun dan penuh semangat.
Terjualnya 50 baglog jamur ini menjadi bukti nyata bahwa dengan kerja keras, semangat, dan bimbingan yang tepat, Warga Binaan dapat melakukan perubahan positif dan memberikan kontribusi kepada masyarakat.
"Semoga keberhasilan ini menjadi langkah awal menuju perbaikan diri yang lebih baik bagi narapidana serta menjadi inspirasi bagi orang lain untuk berbuat lebih baik dalam hidup mereka," Sambung Didik Lukas W.
Lembaga Pemasyarakatan/ Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jawa Timur adalah salah satu pilot project Lapas Industri dan Zona Integrasi (ZI) Wilayah Bebas dari Korupsi / Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBK/WBBM) Unit Pelaksana Teknis/ UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia. Perbaikan terus menerus dilakukan di Lapas Kelas 1 Malang ke arah yang lebih baik untuk pelayanan pada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) maupun Masyarakat.
Lapas Kelas I Malang Kanwil Kemenkumham Jatim memiliki program pembinaan kepribadian dan kemandirian bagi seluruh WBP. Diharapkan dengan program pembinaan yang dilakukan bisa membuat WBP bisa menunjukkan penurunan tingkat resiko melakukan pidana kembali dengan berkelakukan baik juga bisa sebagai agen moral kebaikan saat telah bebas kembali ke Masyarakat. Lapas Kelas I Malang meraih Penghargaan sebagai Zona Integritas WBK (Wilayah Bebas dari Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih Melayani). Lembaga Pemasyarakatan Kelas I Malang adalah salah satu pilot project WBK/WBBM UPT Pemasyarakatan di seluruh Indonesia.
Â
