Cegah Gangguan Kamtib Menghadapi Natal dan Tahun Baru, Lapas Idi Laksanakan Apel Siaga dan Razia

(Jum'at, 23 Desember 2022) Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Idi melaksanakan Apel Siaga dan Razia Kamar dan Blok Hunian. Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah gangguan keamanan dan ketertiban menghadapi Natal dan Tahun Baru 2023.

Kegiatan ini diawali dengan Apel Siaga Seluruh Pegawai Lapas Idi, dan yang bertindak sebagai pembina Apel adalah Kalapas Idi Irhamuddin, dalam kesempatannya Kalapas Idi menyampaikan arahan untuk menghadapi Natal dan Tahun Baru kita harus terus semangat dalam melaksanakan tugas dan mempertahankan serta meningkatkan pengamanan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.

"Sesuai dengan Arahan dari Ditjen PAS terkait Natal dan Tahun Baru, saya harapkan seluruh pegawai untuk terus semangat dalam melaksanakan tugas dan meningkatkan pengamanan agar tidak terjadi gangguan kamtib" ungkapnya.

Kemudian Kalapas menambahkan setelah dilakukan Apel Siaga untuk dilaksakan Razia Kamar Hunian dan dilakukan secara Persuasif.

"Setelah Apel Siaga ini kita laksanakan Razia Kamar Hunian dan dilakukan secara persuasif" ujar Irhamuddin.

Dok. Humas Lapas Idi

Kemudian dilanjutkan dengan Razia Rutin Kamar Hunian yang dipimpin langsung oleh Kasi Adm. Kamtib Zulfadli, Ka.KPLP Syahrial Chandra dan Kasi Binadik Giatja T. Dermawan yang diikuti oleh Seluruh Pegawai Lapas Idi dan dilanjutkan dengan Pemusnahan Barang Razia. Adapun beberapa barang terlarang yang ditemukan, diantaranya:

- 6 (Enam) Unit Kabel Handphone;

- 1 (Satu) Sendok Makan Standless

- 5 (Lima) Korek Api

- 2 (Dua) Alat Cukur

- 2 (Dua) Gunting

- 1 (Satu) Cermin Kaca

- 4 (Empat) Kipas Angin Mini Rusak

- 2 (Dua) Unit Case Handphone

-  dan beberapa kabel wayer

Dok. Humas Lapas Idi

Kasi Kamtib Zulfadli menyampaikan bahwa Pemushanan akan dilakukan dengan cara dibakar dan bertujuan untuk memberikan efek jera dan untuk kepastian hukum sehingga barang razia tidak dapat disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab

"Barang Razia akan dimusnahkan dengan cara dibakar agar tidak disalahgunakan oleh orang yang tidak bertanggung jawab" ujarnya.