Paspor Simpatik di Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Pati pada pekan ke-2, Sabtu (13/1), berhasil mencapai tingkat antusiasme yang tinggi dari para pemohon. Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhakti Imigrasi ke-74, dan bertujuan mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan paspor di akhir pekan.
Pati - PelayananPantauan di lapangan menunjukkan peningkatan jumlah pemohon layanan Paspor Simpatik dibandingkan minggu sebelumnya. Total 70 pemohon dilayani dengan rincian 24 pemohon umum dan 46 pemohon calon jamaah haji dari Kabupaten Pati.
Kepala Kantor Imigrasi Pati, Erwin Hariyadi, menyatakan kegembiraannya atas antusiasme yang diterima oleh Pelayanan Paspor Simpatik. "Kami sangat senang melihat partisipasi aktif masyarakat dalam menggunakan layanan ini. Ini adalah langkah positif dalam mendukung upaya pemerintah untuk meningkatkan pelayanan publik di sektor imigrasi," ujarnya.
Salah satu keunggulan Paspor Simpatik adalah kemudahan akses tanpa perlu melakukan pendaftaran online melalui aplikasi M-Paspor terlebih dahulu. Hal ini memudahkan masyarakat yang mungkin memiliki kendala atau keterbatasan akses internet. Layanan ini memberikan alternatif yang efisien bagi mereka yang ingin mendapatkan paspor pada akhir pekan tanpa harus melalui proses online yang mungkin memakan waktu.
Diharapkan, keberhasilan kegiatan ini dapat memberikan dampak positif dalam mempermudah masyarakat yang ingin mendapatkan paspor, serta semakin memantapkan komitmen Kantor Imigrasi Pati dalam memberikan pelayanan yang lebih baik kepada publik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H