Menjadi seorang pemandu wisata jangan mudah baper, tidak tahan kritikan dan temperamental. Pemandu wisata harus memiliki sifat terbuka, siap menerima kritik dan memperbaikinya serta punya komitment.
10. Be Passionate ( Mencintai Pekerjaan).
Mencintai pekerjaan menjadi kunci kesuksesan seorang pemandu wisata, tanpa memiliki sikap seperti ini maka yang ada hanya rasa capai dan berkeluh kesah. Jika kita memiliki rasa mencintai pekerjaan maka rasa lelah, capai, emosi akan hilang karena hilang dengan kecintaan kita pada pekerjaan.
Semua pekerjaan pasti memiliki tantangan dan resiko, tetapi jika kita sudah siap terjun dengan pekerjaan tersebut akan mempersiapkan segalanya. Cobaan dan tantangan akan kita temui di lapangan, maka kesepuluh karakter pemandu wisata akan kita rasakan. Standar dalam pekerjaan pemandu wisata di lapangan sudah dipaparkan dalam Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI). Standar Operasional Pekerjaan (SOP) akan menjadi acuan kerja kita sejak perencanaan, persiapan sampai pelaksanaan termasuk juga yang berkaitan dengan kode etik. Sebagai wadah pemandu wisata tergabung dalam organisasi profesi dalam wadah Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H