"Pembinaan yang diberikan kepada warga binaan terdiri dari 2 jenis, yaitu pembinaan kepribadian bertujuan untuk mengubah watak dan mental narapidana agar menjadi lebih baik lagi. yang meliputi kegiatan rohani, Pendidikan, olahraga dan seni. Sedangkan pola pembinaan kemandirian bertujuan untuk peningkatan bakat dan keterampilan narapidana. Kegiatan pembinaan kemandirian meliputi perikanan, produksi jahe merah, peternakan, dll," jelasnya.
Pada kesempatan ini, kami menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada, Bapak Kadiv Pemasyarakatan atas dukungan moril dan materiil sehingga kegiatan ini dapat berjalan dengan baik. Tidak lupa saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang bekerjasama dengan Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur. Karena dalam konsep pemasyarakatan, peran serta masyarakat sangat penting dan dibutuhkan untuk menunjang dan meningkatkan baik kualitas maupun kuantitas pola pembinaan di lapas.
"Giat ini menindaklanjuti Surat Keputusan Direktur Jenderal Pemasyarakatan Nomor: PAS-95.PK.06.05 Tahun 2024 Tentang Penetapan UPT Pemasyarakatan Penyelenggara Layanan Rehabilitasi Pemasyarakatan Bagi Tahanan dan Warga Binaan Pemasyarakatan Pecandu, Penyalahguna, dan Korban Penyalahgunaan Narkotika Tahun 2024, Lapas Narkotika Kelas IIA Gunung Sindur termasuk salah satu UPT penyangga layanan rehabilitasi narkotika yang akan melaksanakan program rehabilitasi secara medis dan mendapat alokasi sebanyak 50 peserta," pungkas Dedy.
Sedangkan Kepala BNNK Bogor menyampaikan  Tingginya angka pengguna narkoba sekarang sangat mengkhawatirkan. BNNK terus berusaha berkolaborasi dengan mitra kerja dalam hal ini Lapas Narkotika Gunung Sindur untuk menekan angka tersebut. Dengan dilaksanakannya program rehabilitasi sosial ini diharapkan memberikan manfaat yang banyak bagi masyarakat.
Melalui program rehabilitasi ini, sebagai wujud komitmen bersama dalam memberikan layanan terbaik kepada para peserta rehabilitasi, melalui konseling adiksi, edukasi, dan intervensi medis merupakan bagian integral dari program ini.
Kami juga berharap agar para peserta dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk memperbaiki diri dan memulai kehidupan yang lebih baik setelah keluar dari lembaga pemasyarakatan.
Giat ini juga sebagai wujud komitmen mendukung Pelaksanaan program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan, dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN), guna mewujudkan Lembaga Pemasyarakatan Narkotika Gunung Sindur yang Bersih Narkoba, pungkasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H