Surakarta - Kemarau panjang menyebabkan kekeringan di beberapa wilayah di Indonesia. Merespon kondisi alam tersebut, Universitas 'Aisyiyah Surakarta (AISKA) menggelar sholat istisqo' di lapangan Kampus 2 AISKA, pada Sabtu (21/10) pukul 07.30 WIB.
Sejumlah civitas akademika AISKA yang terdiri dari dosen, tenaga kependidikan, hingga mahasiswa, turut serta dalam sholat istisqo'. Suasana haru berbaur hangatnya mentari pagi dapat dilihat dari linangan air mata sang imam sekaligus khotib, Bapak Nazaruddin Latif, M.S.I.
Sholat sunah dua rakaat untuk meminta hujan tersebut dilanjutkan dengan khutbah. Dalam khutbahnya, khotib mengajak jamaah untuk meningkatkan iman dan taqwa, serta melakukan muhasabah (evaluasi) diri. Khotib mengutip QS. Ar-Rum:41 yang menyatakan bahwa kerusakan di bumi disebabkan oleh ulah manusia.
Khotib juga menyampaikan, "Kita harus menyadari bahwa agama sebanarnya dapat menjadi alat yang kuat untuk membangun kesadaran ekologis." Hal ini sejalan dengan visi agama Islam, yakni "rahmatan lil 'alamin".
Khutbah dilanjutkan dengan doa kepada Allah SWT agar memberikan rahmat-Nya berupa hujan yang bermanfaat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H