Mohon tunggu...
Humas AISKA
Humas AISKA Mohon Tunggu... Administrasi - Universitas 'Aisyiyah Surakarta

Official Account of Aisyiyah Surakarta University - Akun Resmi Universitas Aisyiyah Surakarta

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Jadikan Bulan Muharram sebagai Momentum Memaknai Hidup bersama AISKA

31 Juli 2023   10:09 Diperbarui: 31 Juli 2023   10:14 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

AISKA, Surakarta - Universitas 'Aisyiyah Surakarta (AISKA) menggelar pengajian rutin untuk kalangan AISKA hari Sabtu (29/7/2023) kemarin. Bertempat di Aula Kampus 2 Universitas 'Aisyiyah Surakarta, pengajian dengan tema "Bulan Muharram sebagai Momentum Memaknai Hidup dengan Semangat Hijrah (Memaknai Wasathiyyah Islam)" ini dihadiri oleh kurang lebih 70 orang, yang terdiri dari dosen, tenaga pendidikan (tendik), serta karyawan Universitas 'Aisyiyah Surakarta. Kegiatan ini dimulai pada pukul 10:00 WIB dan berlangsung selama 2 (dua) jam.

Pada dasarnya, wasathiyyah dalam Islam adalah sebuah sikap tengah yang jauh dari sikap pragmatis dengan hanya berpihak pada salah satu kutub. Wasathiyah merupakan perilaku yang penuh keseimbangan antara dunia dan akhirat, kebutuhan fisik dan jiwa, keseimbangan akal dan hati, serta berada di posisi tengah antara neo-liberalisme (al-mu'aththilah al-judud) dan neo-literalisme (al-zhahiriyyah al-judud). Berdasarkan penjelaskan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa memaknai wasathiyyah Islam adalah sebuah upaya untuk memaknai Islam secara seimbang antara dunia dan akhirat.

Dok. Humas AISKA
Dok. Humas AISKA

Bapak Ustadz Agung Suwarno, selaku pendakwah, menyampaikan bahwa dikarenakan bulan Muharram merupakan bulan pertama dalam kalender Hijriyah, maka hendaknya umat Islam menjadikan momentum bulan ini sebagai bulan amalan untuk menjadi insan yang lebih baik dari tahun sebelumnya. Beliau juga mengutarakan bahwa berusaha untuk meninggalkan ajaran yang tidak sesuai Islam merupakan salah satu tindakan hijrah. Hal-hal yang dapat dilakukan untuk memaknai hidup dengan semangat hijrah, yaitu:

  • Memeriahkan masjid dan menghindari pasar, karena pasar adalah tempat yang paling dibenci Allah Shalallahu Alaihi Wassalam dan masjid adalah tempat yang paling disukai-Nya.
  • Membaca Al-Qur'an, karena apapun yang disentuh oleh Al-Qur'an akan menjadi mulia.
  • Melakukan puasa Asyura, yaitu puasa pada tanggal 10 Muharram dan disertai dengan puasa tanggal 9 Muharram, 11 Muharram, atau keduanya, untuk membedakan umat Islam dengan kaum Yahudi.
  • Melaksanakan sholat tahajud atau sholat lail, yang merupakan sholat sunnah paling utama setelah sholat wajib.
  • Menghilangkan pemikiran bulan Muharram adalah bulan sial, karena hal tersebut merupakan "tradisi" Jawa. Islam tidak mengajarkan adanya hal-hal seperti hari atau bulan sial. Mempercayai hal tersebut termasuk dalam tindakan khurofat.

(/az)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun