Mohon tunggu...
Humas FKG Usakti
Humas FKG Usakti Mohon Tunggu... Dosen - Universitas Trisakti Fakultas Kedokteran Gigi

Tentang kehidupan civitas akademika FKG USAKTI

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Edukasi dan Pelatihan Kesehatan Gigi dan Mulut bagi Kader PKK dan Posyandu di Kelurahan Grogol, Jakarta Barat

13 Maret 2024   13:52 Diperbarui: 13 Maret 2024   13:57 207
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Program pengabdian kepada masyarakat di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti merupakan salah satu bentuk realisasi dari komitmen universitas untuk berkontribusi pada peningkatan kualitas hidup masyarakat. Program ini melibatkan mahasiswa, dosen, dan staf dalam berbagai kegiatan yang dirancang untuk mempromosikan kesehatan gigi dan mulut di kalangan komunitas lokal. Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan gigi dan mulut, program penyuluhan dan pelatihan telah menjadi kunci utama. Program ini dirancang untuk memberikan pemahaman yang holistik dan praktis mengenai cara merawat gigi yang benar dan pentingnya mencegah masalah kesehatan gigi seperti karies, perikoronitis, dan penyakit periodontal. Dengan berbagai kegiatan penyuluhan, disertai materi edukatif dan sesi tanya jawab, program ini mengajak peserta untuk memahami praktik perawatan gigi yang tepat untuk setiap rentang usia.

dokpri
dokpri

Salah satu implementasi program pengabdian kepada masyarakat ini secara khusus ditargetkan kepada kader-kader PKK dan Posyandu, yang memiliki peran penting dalam masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga dan kesehatan masyarakat secara keseluruhan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Trisakti berlangsung di Kelurahan Grogol, Kecamatan Grogol Petamburan, Jakarta, pada hari Jumat, tanggal 12 Januari 2024. Bertempat di aula Kantor Kelurahan Grogol, kegiatan ini menargetkan ibu-ibu PKK dan kader Posyandu dengan rentang usia 13 hingga 71 tahun, dan berhasil mengumpulkan 49 peserta. Materi yang dibahas mencakup topik tentang perikoronitis, pentingnya mengganti gigi yang hilang dengan gigi tiruan, serta teknik menyikat gigi yang benar.

dokpri
dokpri

Pengukuran efektivitas program dilakukan melalui evaluasi berupa pre-test dan post-test untuk mengukur perubahan pengetahuan dan sikap peserta sebelum dan setelah penyuluhan. Hasilnya menunjukkan peningkatan signifikan dalam skor post-test, yang menandakan peningkatan pengetahuan dan sikap mereka terhadap perawatan gigi dan mulut. Ini menegaskan pentingnya penyuluhan sebagai alat yang efektif dalam meningkatkan kesadaran dan praktik perawatan kesehatan gigi yang benar di kalangan masyarakat.

dokpri
dokpri

Pemberdayaan kader-kader PKK dan Posyandu ini diharapkan dapat menjadi sarana efektif untuk menyalurkan pengetahuan yang diperoleh kepada keluarga dan masyarakat setempat, sehingga dapat meningkatkan kesadaran dan pengetahuan mereka dalam menjaga kesehatan gigi dan mulut. Program penyuluhan dan pelatihan kesehatan gigi dan mulut ini merupakan bagian penting dari upaya pengabdian kepada masyarakat. Dengan pendidikan yang berkelanjutan, diharapkan masyarakat akan mengadopsi praktik perawatan gigi yang tepat, membentuk kebiasaan yang sehat, dan pada akhirnya, menciptakan senyuman yang sehat untuk kesejahteraan umum yang lebih baik.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun