Oleh karena itu, meskipun metode yang diusulkan memberikan arah baru dalam pengamanan data e-commerce, pengujian lebih lanjut diperlukan untuk mengevaluasi kinerja dan efisiensinya dalam kondisi operasional sebenarnya. Platform e-commerce besar seperti Amazon dan Alibaba, yang masing-masing menangani lebih dari 600 juta pengguna aktif bulanan pada 2023, memerlukan solusi yang tidak hanya aman tetapi juga cepat dan andal. Pengembangan lebih lanjut yang fokus pada optimasi sumber daya dan peningkatan ketahanan terhadap serangan lanjutan akan sangat diperlukan agar metode ini dapat diadopsi secara luas. Dengan begitu, teknik kripto-stegano dapat menjadi landasan keamanan masa depan dalam dunia e-commerce yang semakin kompleks dan dinamis.
Referensi
Kumara, D. P. (2023). Economic Development of Digital Business Technology in Indonesia. Interkoneksi: Journal of Computer Science and Digital Business, 1(1), 30--35. https://doi.org/10.61166/interkoneksi.v1i1.4
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H