Mereka juga merasa terstigma karena merasakan sendiri berhubungan dengan pasien yang terinfeksi virus.Karena itu, mereka berisiko mengalami stres jangkan panjang yang signifikan.Ketakutan dan kekhawatiran serupa pun turut dirasakan oleh petugas medis di tengah wabah virus korona Covid-19 sekarang ini.
Kapasitas layanan kesehatan tergantung pada petugas kesehatan dan ketersediaan logistik.Logistik medis dan non-medis harus mendukung peralatan perlindungan pribadi tingkat tinggi karena virus yang sangat menular ini.Jaminan ketersediaan logistik harus dipertimbangkan oleh pemerintah.Kondisi ini dapat menjadi rintangan di Indonesia karena banyak dari ini masih tergantung pada logistik impor.Ini adalah waktu yang tepat untuk mempertimbangkan kapasitas nasional untuk memproduksi peralatan kesehatan berkualitas tinggi.
Sementara itu, pemerintah harus mencari alternatif lain untuk mendapatkan logistik impor ini. Petugas kesehatan adalah risiko tertinggi untuk terinfeksi terutama ketika berurusan dengan pasien tanpa gejala.Tenaga kesehatan yang terinfeksi menyebabkan berkurangnya jumlah tenaga kesehatan yang secara aktif merawat pasien.Laporan dari Italia menunjukkan sekitar 8% kasus kematian adalah petugas kesehatan. Karena itu, MJI menganjurkan pemerintah untuk membuat rencana besar yang cermat untuk mengatasi wabah ini dan dampak sosialnya di Indonesia