Mohon tunggu...
Marselia Ika
Marselia Ika Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis lepas

Introvert yang senang menulis, mendengarkan musik dan mengamati.

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Spoiler One Piece 1088! Kalahkan Blackbeard, Koby Penerus Garp?

20 Juli 2023   06:31 Diperbarui: 20 Juli 2023   06:32 711
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
One Piece 1088, Garp dan Koby berhasil mengalahkan bajak laut Blackbeard dan Kuzan. Sumber: Toei Animation

Sebelum melanjutkan pertarungan di markas Blackbeard, manga One Piece 1088 dibuka dengan serangkaian flashback.

Flashback Marineford

Flashback ke masa dimana Garp melatih rekrutan baru angkatan laut di Marineford. Koby juga mendapatkan pelajaran pertamanya di kelas ini.

Garp bertanya pada rekrutan baru, jika mereka melihat seorang bayi dan seorang pria tua terdampar di sebuah pulau, dan mereka hanya memiliki sampan yang muat untuk 2 orang,

siapa yang akan mereka selamatkan? 

Dengan polosnya Koby menjawab, ia akan memberikan perahunya kepada pria tua agar pria tua dan bayi tersebut selamat.

Garp langsung melemparnya dengan kapur.

“Kau salah!!!” ucap Garp.

Garp kemudian menerangkan bahwa pria tua itu tidak memiliki waktu yang banyak, jadi biarkan saja dia mati. 

Mengapa kalian semua menjadi angkatan laut? Bukankah untuk melindungi masa depan?

Jadi, kalian dan bayi itu punya masa depan dibandingkan pria tua tadi. Hanya kalian dan bayi itu yang harus tetap bertahan hidup.

Saat kelas selesai, Garp diomeli oleh instruktur angkatan laut.

Instruktur itu berkata pada Garp untuk tidak mengajari anak-anak baru hal seperti itu lagi, karena di mata angkatan laut, semua nyawa berharga. Garp dengan tegas membantah.

“Masa depan anak-anak muda tidak terbatas.”

Flashback AMazon lily

Setelah Rayleigh menghentikan Blackbeard dari mencuri kemampuan Boa Hancock yang berhasil ia kalahkan, Blackbeard akhirnya setuju untuk meninggalkan pulau itu dengan syarat membawa 800 prajurit angkatan laut dan kapal perang.

Wakil admiral Yamakaji hanya diam dan memandang, karena markas tidak mengizinkannya melawan Yonkou.

Namun, Koby menyela, dengan jiwa patriot ia menawarkan diri untuk ditukar sebagai tahanan dan meminta Blackbeard membebaskan 800 prajurit angkatan laut.

Yamakaji mengizinkannya karena Koby adalah anggota SWORD.

Kembali ke masa sekarang di markas Blackbeard 

Garp dan anak buahnya yang telah berada di kapal dihadang oleh tangan raksasa Pizzaro. Usaha angkatan laut membombardir tangan raksasa itu dengan meriam dan tembakan tidak mempan.

Garp pun menginstruksikan kepada Koby, Grus, dan Helmeppo untuk menghancurkan tangan itu dan melindungi kapal.

Awalnya, Koby sempat ragu, tetapi Garp membentaknya. Akhirnya ketiga orang itu mengikuti perintah Garp.

Garp kemudian keluar dari kapal dan melawan Kuzan, membuatnya terkejut. Lalu, ia menyerang tubuh asli Pizzaro dan membuatnya terluka serius.

Membuktikan hasil latihan rahasianya selama bertahun-tahun. Koby dengan dramatis mengeluarkan pukulan maut yang menghancurkan tangan raksasa dan membuat Pizzaro menjerit kesakitan, karena tangan aslinya patah.

Semua orang diatas kapal berhasil selamat, Garp menghubungi kru-nya dengan den-den Mushi, berkata misi berhasil dan menyuruh mereka untuk melaju kencang, sementara ia akan selamat dengan caranya sendiri.

Grus sempat ragu, tetapi Garp meyakinkan mereka dan berkata mereka semua adalah masa depan angkatan laut.

Di Adegan terakhir, Garp terbaring di tanah dengan pedang es menancap di dadanya. Garp dikepung oleh bajak laut Blackbeard dan Kuzan.

Esok harinya, koran dunia menerbitkan headline berita mengejutkan, yaitu:

- Pahlawan muda Koby kembali dengan selamat,

- Pahlawan legenda Garp secara misterius menghilang di pulau Hachinosu

- Yonkou Topi Jerami menetapkan pulau Egghead sebagai markasnya.

Di panel terakhir One PIece 1088, tergambar kapal perang angkatan laut tiba di pulau Egghead.***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun