5 Seni Bela Diri yang Jarang Diketahui Orang di Dunia

Dalam dunia seni bela diri, nama-nama seperti karate, taekwondo, atau judo sering mendominasi perbincangan. Namun, di balik sorotan tersebut, ada sejumlah seni bela diri yang jarang diketahui oleh masyarakat umum. 

Tulisan ini akan mengungkapkan lima seni bela diri yang eksotis dan memikat yang mungkin belum kamu ketahui sebelumnya. Nah, Berikut di antaranya adalah:

Systema (Rusia)

Systema adalah seni bela diri asal Rusia yang jarang diketahui namun memiliki sejarah panjang. Didirikan oleh tentara Rusia pada abad ke-10, Systema berkembang sebagai metode melatih prajurit dalam pertempuran tanpa senjata. 

Keunikan Systema terletak pada pendekatan teknik yang sangat beragam, mencakup teknik pernapasan, meditasi, dan gerakan yang alami. Seni bela diri ini menekankan fleksibilitas, kelincahan, dan kemampuan untuk merespons situasi yang tidak terduga. 

Kalaripayattu (India)

Kalaripayattu adalah seni bela diri yang berasal dari negara bagian Kerala, India Selatan. Seni bela diri ini memiliki akar sejarah yang kuat, diyakini telah ada sejak abad ke-3 SM, dan dianggap sebagai salah satu seni bela diri tertua di dunia.

Kalaripayattu menggabungkan gerakan-gerakan yang indah dan penuh gaya dengan teknik bela diri yang kuat. Ini melibatkan latihan fisik, pertempuran senjata, dan terkadang bahkan pengobatan ayurveda. 

Baca juga: 7 Tempat Paling Menyeramkan di Ruang Angkasa

Hwa Rang Do (Korea)

Meskipun Korea memiliki taekwondo yang terkenal, Hwa Rang Do adalah seni bela diri yang kurang dikenal yang memiliki akar sejarah yang kaya. Dikembangkan pada tahun 1960-an oleh Dr. Joo Bang Lee, Hwa Rang Do menggabungkan elemen-elemen dari berbagai seni bela diri tradisional Korea, seperti Taekkyeon dan Hwa Rang. 

Ini adalah seni bela diri yang komprehensif, mencakup pukulan, tendangan, lemparan, teknik-joint lock, serta seni bela diri bersenjata. Hwa Rang Do juga menekankan moralitas, etika, dan pengembangan karakter. 

Capoeira (Brasil)

Capoeira adalah seni bela diri dengan kombinasi unik antara pertarungan, tarian, dan musik. Gerakan-gerakan akrobatik, tendangan berputar, dan pertarungan dalam ritme musik menjadikan Capoeira sangat mengesankan. 

Selain sebagai bentuk seni bela diri, Capoeira juga merupakan ekspresi budaya yang kaya dari komunitas Afro-Brasil. Meskipun awalnya dianggap ilegal, Capoeira sekarang dihargai sebagai bagian integral dari warisan budaya Brasil. 

Savate (Prancis)

Savate adalah seni bela diri dari Prancis yang menekankan teknik tendangan dan pukulan kaki. Savate ini juga disebut-sebut sebagai salah satu seni bela diri tertua di sejarah Eropa. 

Savate merupakan seni bela diri yang memiliki sejarah panjang dan menjadi populer di Prancis pada abad ke-19. Tujuannya adalah untuk melatih kemampuan pertahanan diri sambil mempromosikan kebugaran fisik dan keterampilan teknis.

Baca juga: Cardiac Arrest: Alasan Ada Korban di Pocari Sweat Run Indonesia 2023

Bartitsu (Inggris)

Bartitsu adalah salah satu seni bela diri campuran unik antara berbagai teknik pertahanan diri yang dikembangkan pada awal abad ke-20. Seni bela diri ini menggabungkan elemen-elemen seperti Jujitsu, Tongkat Polisi, Bokong, dan Tinju. 

Bartitsu diciptakan oleh seorang guru bela diri Inggris bernama Edward William Barton-Wright, yang ingin menggabungkan berbagai metode pertarungan dari berbagai budaya. Bartitsu terkenal karena menggunakan properti sehari-hari seperti payung atau tongkat sebagai alat pertahanan.

Meskipun seni bela diri di atas mungkin kurang dikenal di seluruh dunia, mereka memiliki sejarah dan budaya mereka sendiri yang kaya serta nilai-nilai pertahanan diri yang berharga. Mengenal lebih banyak tentang seni bela diri ini dapat memberikan wawasan yang mendalam tentang keragaman budaya dan tradisi bela diri di seluruh dunia.