Mohon tunggu...
Hudaya Rosad
Hudaya Rosad Mohon Tunggu... pegawai negeri -

....mulai dari diri sendiri, dari yang kecil, saat ini juga......

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Holy Second Honeymoon ( Bag 1 )

31 Mei 2016   17:07 Diperbarui: 1 Juni 2016   08:28 74
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
map di layar depan kita, memandu posisi miqot

Alhamdulillah dengan ijin Allah, di pertengahan bulan Mei ini kami berdua bisa menginjakkan kaki di tanah suci untuk melaksanakan ibadah umroh.

Ini merupakan pengalaman pertama kami berdua melaksanakan ibadah umroh, jadi rasanya sungguh luar biasa, berbagai perasaan berkecamuk, senang, bahagia, namun juga sempat cemas apakah akan lancar semuanya.

Umroh pertama kami ini menggunakan layanan First Travel yang berkantor pusat di daerah cimanggis dan kami berhubungan dengan salah satu cabangnya di wisma atrium kuningan Jakarta Selatan.

Persiapan

Setelah melunasi biaya umroh, kami segera mengurus persyaratan yang belum lengkap yaitu ‘kartu kuning’ vaksinasi miningitis, alhamdulillah untuk paspor kami sudah siap dan untuk nama sudah terdiri dari tiga suku kata, serta masa berlakunya masih lama.

‘Kartu Kuning’ vaksinasi miningitis ini adalah salah satu persyaratan untuk mengurus visa di Kedubes Kerajaan Arab Saudi. Kami melakukan vaksinasi miningitis di kantor kesehatan pelabuhan Tanjung Priok karena kebetulan tidak jauh dari kantor kami.

Alhamdulillah, tidak seperti yang kami bayangkan berdasarkan cerita pengalaman yang sudah melakukan vaksinasi, kami datang pukul 06.30 dan mendapatkan antrian nomor 2, jadi ketika pelayanan buka pukul 08.00, alhamdulillah tidak sampai pukul 09.00 kami sudah selesai. Biaya vaksinasi miningitis sebesar Rp 305.000,- dibayar langsung ke Bank BRI yang ada disitu juga.

Dua minggu menjelang keberangkatan, First Travel mengundang kami untuk mengikuti manasik umroh di Hotel Santika Depok, Alhamdulillah mendapat penjelasan yang komprehensif tidak saja terkait dengan ibadah tapi juga hal – hal penting seputar perjalanan dan kehidupan di mekkah dan madinah.

manasik umroh
manasik umroh
Saat manasik ini kami juga diminta untuk banyak berdoa agar semua proses dapat berjalan dengan lancar, terutama terkait dengan visa, sebagai informasi bahwa visa dikeluarkan oleh pihak kedutaan satu hari sebelum keberangkatan, dan memang benar visa kami tercetak tanggal 10 Mei 2016 dan keberangkatan kami tanggal 11 Mei 2016.

Informasi terakhir saat menjelang keberangkatan, dari sekitar 120 jamaah, ada satu yang visanya tidak keluar, Alhamdulillah saat kami disana, kami dapat kabar baik bahwa jamaah tersebut akhirnya visanya keluar dan diberangkatkan bersama rombongan berikutnya.

Keberangkatan

Akhirnya saat yang ditunggu pun tiba, 11 Mei 2016 kami berangkat menuju tanah haram, penerbangan dijadwalkan pukul 10.15 WIB, namun kami diminta sudah berada dibandara 5 jam sebelumnya.

Pukul 03.30 kami berlima ( 2 anak dan bulek pengin ikut mengantar ke bandara ) berangkat dari rumah, alhamdulillah ada mobil uber yang langsung merespon order kita.

Baru Tiba di Bandara
Baru Tiba di Bandara
Kita berkumpul di bluesky lounge diantara terminal I B dan I C, disini kita mengumpulkan koper besar, mendapatkan sarapan dan snack, penjelasan singkat manasik umroh, ittenerary 9 hari perjalanan umroh, pembagian name tag, teman sekamar, mahram bagi perempuan dewasa yang berpergian sendirian, serta hal – hal yang perlu diketahui jamaah selama di tanah haram.

sarapan dan snacking
sarapan dan snacking
manasik dan pengarahan singkat
manasik dan pengarahan singkat
90 menit menjelang boarding kita diangkut menggunakan bus menuju terminal 2, dan selanjutnya dibagikan paspor dan boarding pas.

bersiap menuju terminal 2
bersiap menuju terminal 2
Alhamdulillah pemeriksaan di imigrasi lancar dan tidak perlu antri lama, bahkan ketika masuk ke gate pun kita langsung diminta boarding ke dalam pesawat, manajemen waktu yang pas sehingga jamaah tidak perlu menunggu terlalu lama di gate.

Penerbangan

Rombongan kami yang berjumlah kurang lebih 120 jamaah terbang menggunakan Saudi Airlines, sungguh pesawat yang cukup besar dengan porsi mungkin lebih dari 75% adalah jamaah umroh dari berbagai travel di Indonesia, dan sisanya terlihat warga negara timur tengah yang mungkin sedang berkunjung di Indonesia atau WNI yang bekerja di Arab Saudi, seperti seorang ibu yang kebetulan disamping kami adalah seorang ibu yang suaminya pegawai kedutaan indonesia di arab saudi dan baru saja menengok anaknya yang tetap tinggal di Indonesia.

Saudi Airlines termasuk salah satu penerbangan yang direct dari Jakarta ke Jeddah, tidak transit di tengah perjalanan, sehingga kami semua harus menyiapkan diri perjalanan panjang selama kurang lebih 9 jam.

Alhamdulillah pesawat berangkat tepat waktu dan fasilitas di dalam pesawat lumayan dapat mengusir rasa jenuh kita duduk selama 9 jam, entertainment cukup komplit, ada Murottal, Manasik, Film, Music, dll yang bisa menemani perjalanan

suasana di Saudi Airlines
suasana di Saudi Airlines
murottal yang bisa menemani sepanjang perjalanan
murottal yang bisa menemani sepanjang perjalanan
Kita juga mendapat fasilitas 2x makan besar dan sekali snack

salah satu menu makan besar yang disediakan
salah satu menu makan besar yang disediakan
Program Umroh kami mengambil miqot didaerah ya lamlam, sehingga kami harus migot di dalam pesawat, sedikit merepotkan memang karena kami yang laki-laki harus berganti pakaian ihrom di dalam pesawat, Alhamdulillah di Saudi Airlines terdapat space bagian belakang (mungkin tempat sholat) yang bisa kita gunakan untuk berganti dengan pakaian umroh secara bergantian, kita tidak berani berganti di toilet karena sempit tempatnya sehingga kuatir terkena najis.

setelah berganti pakaian ihrom menunggu saat miqot
setelah berganti pakaian ihrom menunggu saat miqot
Kami tidak perlu kuatir bagaimana mengetahui kapan mulai memasuki wilayah miqot karena, lokasi Miqot jelas tertera pada map yang ada didepan kita, dan estimasi waktu kapan kita mencapai wilayah tersebut, dan ternyata pilot juga mengumumkan saat mulai memasuki wilayah miqot, dimana rangkaian umroh dimulai,  mulai berniat dan larangan – larangan umroh mulai berlaku.

map di layar depan kita, memandu posisi miqot
map di layar depan kita, memandu posisi miqot
Menurut saya pribadi, salah satu kekurangan naik pesawat selain maskapai nasional adalah minimnya informasi dengan menggunakan bahasa, seperti di toilet contohnya, petunjuk – petunjuk (menyiram dsb) hanya menggunakan bahasa arab dan inggris, serta tidak adanya pramugari yang bisa berbahasa indonesia, sementara kita tahu bahwa tidak semua penumpang adalah orang yang biasa melakukan perjalanan naik pesawat dan banyak juga yang sudah sepuh, sehingga toilet menjadi kotor sekali, jauh berbeda dengan kondisi saat kami pulang yang menggunakan pesawat garuda.

Jeddah - Mekkah

Alhamdulillah penerbangan berjalan sangat lancar, kita mendarat di bandara King Abdul Aziz Jeddah sekitar pukul 15.55 waktu arab saudi, dimana lebih lambat 4 jam dibanding WIB.

Udara panas dan kering khas timur tengah menyambut kami.

sesaat setelah tiba di bandara king abdul aziz
sesaat setelah tiba di bandara king abdul aziz
Kita kemudian dibawa bus menuju terminal haji, lagi – lagi kami harus selalu bersyukur karena pemeriksaan imigrasi sangat lancar, tidak lebih dari 10 menit kami mengantri.

Setelah menunggu bagasi dan bus yang menjemput kami, kurang lebih satu jam kemudian kami berangkat menuju mekkah menggunakan 3 bus yang nyaman dan langsung didampingi oleh seorang pembimbing (muthowif) di tiap – tiap bus. Perjalanan Jeddah - Mekkah kurang lebih 1,5 jam.

muthowif yang tinggal di makkah langsung bergabung dengan kami di jeddah
muthowif yang tinggal di makkah langsung bergabung dengan kami di jeddah
Bersambung…..

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun