Kondisi ini dijelaskan kalau dalam waktu 3 menit pertama pilot akan menstabilkan posisi dan mengontrol kecepatan pesawat. Maka, pada saat itu kita akan merasakan jantung sedikit berdengup ketika pesawat memasuki ketinggian.
Sedangkan, 8 menit sebelum mendarat, kita akan merasakan detik-detik pesawat mulai mengurangi kecepatan dan menyesuaikan pesawat dengan landasan.
Dalam dua situasi krusial ini, tak jarang pramugara/pramugari pesawat mencoba mengatasi suasana dengan meminta seluruh penumpang untuk mengenakan sabuk pengaman, mematikan ponsel, menegakkan sandaran kursi, melipat meja dan membuka penutup jendela.
Beri Kabar Orang Tersayang
Ada yang bilang, saat pintu pesawat sudah ditutup, penumpang sudah duduk di kursinya masing-masing. Artinya, kita sudah masuk dalam "peti mati" masing-masing.
Ibu ku termasuk orang yang cemas saat saya akan berangkat. Saat mau ke bandara, dia pun ikut sibuk untuk menyiapkan perintilan yang sebenarnya sudah saya siapkan sendiri.
Malam harinya, dia masih bertanya, apa masih ada yang belum dibawa.
Hingga dia bilang, "Kalau sudah sampai, kabarin ya!"
Dulu saya mengira, ah apa sih. Orang juga berangkat jaraknya dekat.
Banyak orang yang ngomong :
"Hati-hati yah di jalan"
"Have a safe flight!"
"Take care yah."
Ternyata maknanya banyak. Bisa jadi itu kalimat terakhir yang bisa kita ucapin.