Mohon tunggu...
Deddy Huang
Deddy Huang Mohon Tunggu... Freelancer - Digital Marketing Enthusiast | Blogger | Food and Product Photographer

Memiliki minat di bidang digital marketing, traveling, dan kuliner. Selain itu dia juga menekuni bidang fotografi sebagai fotografer produk dan makanan. Saya juga menulis di https://www.deddyhuang.com

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Kolak Pisang Santapan Favorit Saat Buka Puasa

11 Mei 2020   18:57 Diperbarui: 11 Mei 2020   18:48 467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kolak pisang (dok : kompas.com)

Ada sekitar 7500 resep buka puasa takjil kolak sewaktu saya cari di Cookpad, sebuah situs resep yang cukup besar karena ada banyak orang berbaik hati memberikan resep-resep rahasia mereka. Situs ini makin melejit kunjungan ketika orang-orang mencari tentang resep menu berbuka puasa saat ramadan.

Kolak menjadi salah satu tradisi hidangan menu untuk berbuka puasa. Takjil ini menjadi menu yang selalu dihidangkan di meja makan. Kolak khas saat ramadhan pun bermacam-macam bentuk dan variasi isiannya. Dari kolak singkong, kolak ubi, kolak kolang-kaling ataupun kolak pisang. Saya sendiri menyukai makanan berkuah santan dan manis ini. Citarasa kolak memang sangat unik. Paduan antara bahan kolak dengan gula merah cair manis yang legit memang sulit ditolak.

Sekilas Tentang Kolak

Membaca tentang gastronomi kolak dalam buku Jejak Rasa Nusantara tentang Sejarah Makanan Indonesia sangat menarik. Diceritakan kalau kolak mendapatkan pengaruh dari budaya Arab. Ada kemungkinan bahasa kolak berasal dari kata "khalik" yang dalam bahasa Arab berarti Tuhan. Saat itu kolak dianggap sebagai sarana dalam penyebaran agama, walaupun, belum ada sumber yang pasti mengenai perihal tersebut.

Makanan Hasil Perpaduan Budaya

Bahan dasar kolak adalah menonjolkan gula aren dalam pembuatannya. Sedangkan gula aren sangat mudah ditemukan di Indonesia. Tekstur gula aren yang manis membuat rasa kolak menjadi pangganan yang pas ketika berbuka puasa. Bahan-bahan kolak yang biasanya digunakan menggunakan tanaman yang cocok di iklim tropis seperti pisang dan ubi.

Menurut artikel situs sejarah Historia, arkeolog pak Dwi Cahyono mengatakan bahan pisang kepok yang digunakan dalam kolak berhubungan dengan bahasa jawa "kapok" yang artinya jera. Sehingga sering diartikan sebagai pengingat dosa dan Tuhan.

Selain pisang, orang juga menggunakan ubi, dalam bahasa Jawa dikenal dengan "telo pendem", yang diartikan mengubur kesalahan dalam-dalam. Selain itu, santan dalam bahasa Jawa disebut "santen" yang menjadi kependekan dari "pangapunten" atau permohonan maaf. Sehingga dalam sebuah kolak memiliki filosofi makanan yang sangat menarik.

Resep Kolak Pisang Enak

Gurih dan manis rasa kolak tak heran sampai saat ini senantiasa jadi favorit mayoritas orang Indonesia untuk berbuka puasa. Hadirnya kolak seperti primadona, baik dihidangkan dalam hangat atau dingin. Kolang pisang menjadi salah satu hidangan yang dinanti-nanti ketika berbuka puasa.

Salah satu menu kolak yang harus kalian coba adalah Kolak Pisang yang legit. Menu makanan yang dinilai memiliki nutrisi baik untuk kesehatan setelah berpuasa. Bahan-bahan yang ada di dalam kolak bervariasi, tergantung selera bisa bahan tunggal seperti pisang atau ubi, bisa juga mencampurkan beberapa bahan seperti pisang, ubi, atau kolang kaling. Umumnya kita lebih suka membuat kolak ubi atau kolak pisang. Karena dinilai kandungan gizi pada pisang dan ubi dinilai dapat mengenyangkan perut sementra waktu.

Membuat olahan kolak juga tidaklah susah, tinggal mencampurkan bahan yang telah dibersihkan dan dipotong-potong ke dalam santan yang telah diberi gula merah dan daun pandan, masak hingga mendidih dan bahan makanan empuk, lalu kolak siap disajikan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun