5. Ajak temanÂ
Rugi kalau kalian datang sendirian ke Pasar 16 ilir sendirian. Kalian bisa mengajak kerabat atau teman untuk menemani ketika kalian sedang asik mencari barang. Lumayan ada tenaga tambahan yang bisa membantu membawa barang belanja kalian. Setelah puas berbelanja jangan lupa untuk mentraktir dia makan di pinggir Sungai Musi ada banyak kuliner Palembang yang bisa dicicip mulai dari pempek hingga pindang.
Ayo belanja ke pasar!
"Galak payok nandak sudem," teriakan ini juga akan terbiasa kalian dengar ketika berada di kawasan Pasar 16 ilir. Dulu waktu pertama kali dengar saya bingung dan agak emosi. Tapi setelah terbiasa dengar kalimat ini terdengar menggelitik. Kalimat yang biasanya diteriakin pedagang kalau kita menawarnya Afgan. Seru ya!
Palembang sebagai kota tertua di Indonesia memang menyisakan roman-roman sejarah yang manis untuk ditelusuri. Pasar 16 ilir masih menjadi spot berbelanja favorit warga Palembang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, walau mall dan pembangunan makin banyak. Kebanyakan orang yang datang ke pasar 16 ilir ini adalah orang yang memang niat untuk berbelanja dan menikmati sensasi menawar. Biar murah yang penting bergaya!
* Afgan = menawar harga sadis
Baca cerita THR Ramadan saya lainnya yak!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H