INGIN USAHA ANDA SUKSES?
Sebagian orang mungkin berfikir kalau berjualan hanya sekedar menyediakan produk dan tinggal menunggu saja siapa yang akan membelinya. Namun hal itu tidak benar, yang ada usaha anda akan stuck disitu-situ saja dan mungkin mati atau mengalami kebangkrutan.
Sebelum membangun usaha, hal yang perlu diperhatikan adalah menganalisis sasaran pasar yang akan anda tuju nantinya. Mulai dari segi produk apa yang akan anda tawarkan, lingkungan masyarakat seperti apa yang akan anda hadapi nantinya dan goals seperti apa yang ingin anda capai. Sebagai pengusaha anda harus bisa menyesuaikan, menganalisis, berinovasi dan berfikir secara luas dan terbuka.
Membangun citra yang baik di masyarakat adalah salah satu langkah menuju keberhasilan setiap usaha maupun perusahaan. Maka dari itu peran seorang marketing sangatlah penting bagi perusahaan serta menjadi ujung tombak nasib dari adanya suatu usaha. Marketing bertugas untuk mengiklankan apa yang perusahaan mereka tawarkan kepada masyarakat. Tidak hanya menjadi tugas seorang marketing, anda sebagai pemilik usaha sendiri pun akan dihadapkan dengan hal ini jikalau anda ingin usaha anda berhasil. Dan beriklan memang harus ada hasilnya. Hasilnya mungkin short-term atau long-term. Yang terpenting jangan buang uang kalau tidak sambil berjualan.
Berikut strategi dibawah ini :
1. Lupakan masa lalu, jadilah visioner.
Jangan takut untuk melupakan masa lalu, lihatlah kedepan dan temukan  peluang apa yang bisa anda lakukan. Jika sebelumnya  anda  pernah mengalami  kebangkrutan usaha, jangan khawatir dan cobalah untuk memulai kembali  dengan belajar dari kegagalan yang pernah anda alami.Â
2. Ciptakan strategi periklan.
Rancang dan buatlah strategi sematang mungkin dan tidak tergesa-gesa.
3. Inovasi produk anda dan pelajari pasar anda.
Upgrade produk anda semaksimal mungkin dan analisis pasar sasaran.
4. Pertahankan kesuksesan di pasar yang hiperkompetisi.
Terus dan tetaplah berusaha untuk membangun usaha anda menjadi lebih baik dalam persaingan pasar yang semakin ketat. Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Diperlukannya sikap kompeten dan gesit.
5. Gunakan wawasan konsumen dengan cerdas, semua dimulai dari mata.
Ketika anda memasuki pasar, strategi yang jauh lebih baik adalah diferensiasi. Â Jika anda dapat mendefinisikan perbedaan itu dengan mudah, berarti anda berhasil menciptakan ciri khas produk anda dengan baik. Produk anda akan lebih mudah diingat oleh konsumen.
6. Patahkan aturan lama dan coba berfikir lebih luas (think out of the box).
Nilai riil perusahaan terletak di luar bisnis itu sendiri yaitu di benak pembeli potensial. Berfikir lebih luas dan mau menerima atau     mendengarkan pendapat maupun masukan dari orang lain.
7. Gunakan dukungan selebriti yang cerdas.
Cari dan pilihlah seseorang yang mampu untuk membantu anda dalam memasarkan produk anda serta memiliki citra yang luas  dimata masyarakat.
8.Ciptakan ciri khas produk yang berbeda dari produk lainnya.
Buat merek,bentuk dan kemasan produk anda seunik dan semenarik mungkin serta dapat mudah diingat.
9. Memenangkan pikiran.
Merek yang kompetitif adalah kerja keras. Banyak merek goyah lebih cepat dari pada yang  seharusnya, beberapa bahkan tidak        berhasil.
Jadi dapat disimpulkan bahwa keberhasilan suatu usaha bergantung bagaimana cara pengolahan dan manajemen usaha itu sendiri. Tanpa adanya perencanaan yang matang suatu usaha kedepannya tidak akan berjalan dengan baik. Sikap pesimis pun dapat menghambat pertumbahan usaha itu sendiri. Jadi, terus berusahalah. Proses kesuksesan adalah kegagalan yang tidak perlu ditakutkan dalam berbisnis. Takutlah bila tidak pernah mencoba.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H