Mohon tunggu...
Ety Supriyatin
Ety Supriyatin Mohon Tunggu... Lainnya - Pembaca

Menulis apa yang dilihat, didengar, dan dirasakan. â– JUST BE MYSELFâ– 

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lilin-lilin Penerang

23 Februari 2023   21:50 Diperbarui: 24 Februari 2023   18:16 257
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ku anggap para kompasianer Kompasiana sebagai "Lilin-lilin Penerang"(dokpri/et's)

Perjalanan menjelajah wilayah nusantara 

Dari sudut terpencil hingga bangunan maha karya

Dipamerkan area-area menakjubkan

Digali keindahan-keindahan yang terpendam

Melalui tulisan tangan-tangan berilmu

Hukum dunia hingga akhirat dikupas tuntas

Kebenaran dan kebaikan pedoman hidup

Yang mestinya menjadi bekal menempuh kehidupan

Disuguhkan penuh kelembutan

Sekalipun terkadang keras demi kebenaran

Jiwa-jiwa yang kosong

Ungkapan-ungkapan segala rasa

Dari cinta hingga derita

Ditorehkan penggubah-penggubah imajinatif

Pun cerita-cerita fiksi nan menarik

Percaturan politik negeri

Kebijakan-kebijakan para pemangku jabatan

Dikuliti politis agar eling

Hingga mampu menajamkan mata, telinga, dan hati

Ragam kuliner nusantara 

Disajikan variatif

Potensi limbah hingga berbahan mewah

Dikreasi menjadi hidangan inovatif

Dunia sport dengan segala prestasi

Diulas lebih spesifik para pencintanya

Menambah wawasan

Meninggalkan jejak tak terlupakan

Perjuangan pendidikan dari para guru penggerak

Berbagai pencapaian yang terukir

Nasib honorer yang memprihatinkan

Fenomena yang menggugah perhatian

Diperlihatkan nyata tanpa basa-basi

Mencoba mengetuk pintu sanubari

Penyajian analyst dari analisis-analisis

Hukum

Sosial

Budaya

Teknologi

Agar kita melek

Kiat kecantikan luar dan dalam

Dengan tips-tips sederhana

Agar menarik, sehat, dan bugar

Menjadi bagian tak terlewatkan

Pun menyingkap ruang psikologi

Mengubah pikiran, mental, dan perilaku

Kisah-kisah inspiratif
untuk evaluasi diri

Menggugah nurani hingga membuka cakrawala kehidupan

Menguak obsesi untuk berubah dan berkembang

Sungguh, lilin- lilin penerang setiap insan

Terlalu jamak dan meruah tak akan rampung

Tak akan padam

Dan terus menyala

(23/02/2023)

Untuk para kompasianer sebagai lilin penerang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun