Awal masuk di lingkungan yang baru, terlebih dulu "KULA NUWUN" pada ketua RT. Kemudian bertahap mulai adaptasi dengan para tetangga. Dari sekian puluh tetangga di lingkungan tempat tinggal kita tentu ada saja yang sifatnya kurang baik. Artinya tidak semua tetangga kita baik. Mereka punya karakter sendiri-sendiri. Ada yang jahat, berperangai buruk, tidak bisa menjaga ucapannya, dan kejelekan-kejelekan lain. Tentu banyak juga yang baik hatinya, sopan santun dijaga, suka menolong, dan segudang kebaikan-kebaikan lain.
Baik maupun buruk kenyataannya itulah tetangga kita. Orang-orang yang paling dekat di lingkungan tempat tinggal kita. Untuk menjaga kerukunan hidup bertetangga dan kenyamanan hati kita, pandai-pandailah kita menghadapi semuanya. Dengan tetangga yang baik, berprinsiplah kita untuk lebih baik pada mereka. Tapi jika tetangga kita tidak baik terhadap kita, janganlah bersikap membalas tidak baik. Memang sulit untuk berbuat seperti itu, tapi dengan mencoba untuk sabar lama kelamaan akan terbiasa menghadapinya.
Selagi tidak merugikan kita, alangkah baiknya kita berusaha tidak terlalu mengurusi atau cuek saja. Kecuali ada permasalahan yang mengada-ada atau fitnah-fitnah, perlu kita tegur dan dibicarakan baik-baik.
4 TIPS MENJAGA KERUKUNAN :
1. Bersosialisasi
Mengikuti kegiatan-kegiatan yang ada di lingkungan RT misalnya : kumpulan PKK, kerja bakti, pengajian rutin, menengok orang sakit atau melahirkan, takziyah tetangga yang meninggal, atau kondangan-kondangan orang hajatan pernikahan/sunatan.
2. Hindari Menggosip
Jika berkerumun atau bertemu lebih dari satu orang dan ada yang memulai menggunjing, segeralah pamitan pulang. Banyak alasan untuk menghindari gosip kalau memang menegur terang-terangan ternyata kesulitan,takut menimbulkan masalah. Jika ikut bergabung menggosip tidak menutup kemungkinan akan timbul masalah saling mengadu omongan atau menceritakan lagi pada seseorang yang digosipkan.
3. Menjaga Kenyamanan
Kadang hidup di kampung ada yang suka memelihara hewan seperti kambing, kerbau, ayam dan lain-lain. Sebaiknya jika lahan sempit apalagi tidak ada tempat khusus yang jauh dari rumah, sebaiknya jangan memelihara hewan apapun. Terlebih jika hewan-hewan tersebut tidak dikandang dengan aman. Contohnya ayam yang suka keluar ke pekarangan atau teras rumah tetangga pasti akan meninggalkan kotoran yang membuat hati marah sekalipun tidak diungkapkan.
4. Membantu Yang Membutuhkan
Tidak bisa dipungkiri, hidup bertetangga pasti ada saja yang mengalami kesusahan. Jika ada yang meminta bantuan alangkah baiknya dibantu semampu kita. Berusaha diri kita bermanfaat bagi orang lain. Jangan seperti hidup sendiri, tidak mau menolong. Karena suatu saat pasti kita akan membutuhkan bantuan mereka entah dalam hal apa.
Mulailah dari diri kita sendiri untuk menghindari permasalahan-permasalahan dengan tetangga. Berusaha menciptakan suasana nyaman dan rukun dengan orang-orang terdekat kita. Dengan demikian kita akan betah tinggal di rumah sendiri.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H