Mohon tunggu...
Syaiful Rohman R
Syaiful Rohman R Mohon Tunggu... Guru - SMA Negeri 1 Sampang, Madura

Praktisi Pendidikan, Penulis, Penggiat Literasi, Pemerhati Lingkungan Hidup, Sosial Budaya, dan Kemasyarakatan.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sebanyak 130 Siswa SMAN 1 Sampang Berjuang Keras untuk Lolos SNMPTN 2022

28 Februari 2022   07:38 Diperbarui: 28 Februari 2022   07:42 523
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sejak tanggal 14 s.d 28 Februari 2022, Kemdikbudristek telah memulai pendaftaran Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) tahun akademik 2022-2023 bagi seluruh siswa SMA dan sederajat di seluruh Indonesia.

SMAN 1 Sampang juga memperoleh kuota, peluang dan kesempatan untuk mendaftarkan siswanya pada SNMPTN 2022 di atas. Pada SNMPTN 2022 ini, SMAN 1 Sampang telah menetapkan siswa eligible (siswa yang memenuhi kriteria untuk mengikuti SNMPTN 2022) dengan kuota 40% (akreditasi A) dari total jumlah siswa, yaitu 94 siswa jurusan IPA dan 36 siswa jurusan IPS. Untuk pengumuman hasil SNMPTN 2022, Insya Allah, akan diumumkan pada hari Selasa, 29 Maret 2022.

Dokpri
Dokpri

Menurut Koordinator Guru BK (Ibu Sri Hidayati) bahwa sistem penerimaan mahasiswa baru pada Perguruan Tinggi Negeri (PTN) tahun 2022 menggunakan 3 (tiga) macam pola seleksi, pertama, Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN); merupakan pola seleksi nasional yang diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) melalui Pangkalan Data Siswa Sekolah (PDSS) berdasarkan nilai rapor dan prestasi lainnya, dimana kuota minimumnya sebesar 20%. 

Adapun nilai rapor yang digunakan dalam SNMPTN, antara lain: Jurusan IPA (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Kimia, Fisika, dan Biologi), Jurusan IPS (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sosiologi, Ekonomi dan Geografi), Jurusan Bahasa (Matematika, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Sastra Indonesia, Antroplogi, dan salah satu Bahasa Asing).

Dokpri
Dokpri

"Kedua, Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN); merupakan pola seleksi yang berdasarkan hasil Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) saja atau hasil UTBK dan kriteria lain yang ditetapkan bersama oleh Perguruan Tinggi Negeri (PTN), dimana kuota minimumnya sebesar 40%," ujarnya.

"Ketiga, Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru (SPMB) atau yang lebih dikenal dengan Jalur Mandiri; merupakan pola seleksi yang menggunakan nilai hasil UTBK maupun Tes sesuai dengan Perguruan Tinggi masing-masing dengan kuota maksimum 30%," ungkap Bu Ida dengan senyum khasnya.

Dokpri
Dokpri

Kepala SMAN 1 Sampang (Bapak Sukardi) mengharapkan agar semua siswa SMAN 1 Sampang yang tengah berjuang mengikuti SNMPTN 2022 tetap semangat, tidak mudah menyerah dan terus berdoa agar cita-cita, harapan dan keinginan mereka tercapai, sukses dan lancar. "Saya berharap Bapak/Ibu guru SMAN 1 Sampang tetap memberi dukungan, bimbingan dan doa barokahnya, agar mereka semua memperoleh kemudahan, keselamatan dan keberkahan dalam menempuh cita-cita, impian dan masa depannya," ujar beliau.

(Syafara)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun