Mohon tunggu...
Hendra Rayana
Hendra Rayana Mohon Tunggu... -

Saya penggemar Musik Tradisional Indonesia terutama Gamelan Jawa dan Wayang Kulit, tetapi saya juga penggemar musik klasik barat, penggemar Beyonce, Charice, Whitney Houston, Tina Turner, The Beatles dan lain-lain. Saya punya prinsip, kalau kita ingin dihargai oleh orang lain atau negara lain, maka kita harus bisa menghargai orang lain atau negara lain. Dulu saya bekerja dibidang komputer mulai tahun 1969 - 1998 sebagai programmer dll, sekarang jadi m.c. saja (momong cucu) sambil ngotak-atik kompasiana, asyik lho... Profil saya selengkapnya dapat dilihat di : http://www.facebook.com/hrayana

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Bioskop Kompasiana Film #14: Legenda Simanis Jembatan Ancol

2 Maret 2010   12:01 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:39 1049
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Selanjutnya kunjungi (Ratu Sakti Calon Arang)

Catatan kecil : Kemudian, gadis itu diidentikan sebagai Ariah yang hilang sekitar tahun 1870/1871. Ia meninggal dan jasadnya hilang, setelah menolak hendak diperkosa di sebuah vila di Ancol. Ia kemudian dikenal sebagai ‘Si Manis dari Jembatan Ancol’, yang pada malam hari sering keluar dan menggoda laki-laki, khususnya para sopir yang lewat jembatan. Kisah itu telah berkali-kali disinetronkan, bahkan pernah difilmkan. Oleh perusahaan film Sarinande dengan produsen dan sutradara Turino Djunaedi dan pemeran utama Lenny Marlina, Farouk Afero dan Kris Biantoro. Resensi yang sesuai dengan Film yang ditayangkan disini belum diketemukan, namun ceritanya sama......  

Klik disini bila ingin lihat Film atau Artikel lainnya

Legenda Simanis Jembatan Ancol_1-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_2-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_3-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_4-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_5-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_6-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_7-9 (HQ)

Legenda Simanis Jembatan Ancol_8-9 (HQ)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun