Mohon tunggu...
Hery Syofyan
Hery Syofyan Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Banyak baca dapat menambah cakrawala pola pikir kita....suka bola & balap..

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Berkaca dari Kasus Andri Syahputra yang Menolak Panggilan Timnas U-19?

27 Maret 2017   15:58 Diperbarui: 28 Maret 2017   02:47 4386
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber foto : Offside.co.id

Aspire sering mengirim Andri ke berbagai klub di Eropa untuk mengikuti trial. Salah satunya Villarreal yang menjadi klub yang pernah disinggahi oleh Andri dalam rangka program trial-nya. Penampilan yang ditunjukkan oleh Andri kala mengikuti serangkaian tes pun sebetulnya sempat membuat klub berjuluk The Yellow Submarines tersebut tertarik untuk merekrutnya.

Namun hal itu batal lantaran posisi Andri ketika itu telah dimiliki oleh Al-Gharafa. Seperti yang disampaikan ayah Andri, Agus Sudarmanto. “Andri cerita waktu latihan bersama Villarreal, pelatih-pelatih di sana bilang tertarik ajak dia gabung. Tapi, kan Andri punya sudah klub, dan prosesnya tidak mudah begitu saja pindah ke Eropa," ungkap Agus

Keinginan Villarreal untuk merekrut pemain kelahiran 29 Juni 1999 itu pun memang cukup wajar. Selain fasih bermain di berbagai posisi, seperti gelandang serang, sayap kanan/kiri, dan penyerang, Andri pun dikenal sebagai pemain yang memiliki insting mencetak gol yang begitu tinggi.

sumber foto : Pandit Football Nama Andri Syahputra (lingkaran merah) dicantumkan sebagai pemain yang berkewarganegaraan Qatar
sumber foto : Pandit Football Nama Andri Syahputra (lingkaran merah) dicantumkan sebagai pemain yang berkewarganegaraan Qatar
Andri Syahputra sukses meraih gelar sebagai pencetak gol terbanyak selama tiga musim berturut-turut bersama Al-Gharafa dalam ajang Liga Qatar U-17, pada 2013, 2014, dan 2015. Pada 2014, ia bahkan sukses menorehkan 51 gol dan 100 asis di sepanjang kompetisi. Sementara di musim 2015/20116 lalu, Andri didaulat sebagai kapten tim Al-Gharafa U-17 berkat kepiawannya dalam memimpin rekan-rekannya. Debut di Liga Utama dengan Membawa Bendera Qatar, Bukan Indonesiakenapa waktu itu PSSI atau Kemenpora tidak mempersoalkanya?

Tiba-tiba sekarang dengan talenta yang dimiliki Andri Syahputra terebut, PSSI dan Kemenpora ingin menarik pulang dia untuk membantu Indonesia agar kembali berprestasi di masa mendatang. Pemerintah dan PSSI membujuk, sekaligus meyakinkan, dan memastikan agar Andi Syahputra segera berseragam sang Garuda. Sebelum akhirnya sang pemain benar-benar berseragam Qatar.

Apa lagi dengan ditunjuknya Luis Milla oleh PSSI sebagai pelatih baru timnas Indonesia, masyarakat tentu secara otomatis langsung berharap Milla dapat mengeluarkan potensi-potensi yang dimiliki oleh para pemain muda di tanah air. Karena memang selama ini diketahui bahwa pelatih asal Spanyol ini memang dikenal sebagai pelatih yang cukup piawai dalam mengorbitkan bibit-bibit muda ke permukaan. seperti David De Gea, Javi Martinez, Juan Mata, dan Cesar Azpilicueta dll.

Jadi perlu diketahui juga terlepas dari pro kontra terkait penolakan Andri Syahputra  jalani seleksi Timnas U-19 ini, ternyata ada juga hal menarik untuk diketahui seperti yang disampaikan Orang tuanya "Andri adalah siswa terbaik dan terpintar di sekolahnya, hingga dia di nobatkan sebagai role model di sekolahnya," kata Agus

Ok lah kalau begitu, mari sudahi polemik ini lihat persoalan dengan bijak, toh biar bagaimanapun ia (Andri) tetap orang Indonesia, dimanapun dia bermain tentunya akan tetap mengharumkan nama indonesia. Semoga saja apa yang lakukan saat ini bisa membuka mata PSSI dan Kemenpora dengan sedikit merubah sistem agar pssi lebih peduli dengan talenta pesepakbola yang dimilikinya. Dan yang terpenting tentu jangan meningalkan paspor WNI nya, tetaplah menjadi bagian dari NKRI walau diluar sana dengan prestasi yang dimilikinya tentu banyak godaan dan menginginkan agar ia mau mengganti kewarganegaraannya.

Borneo 27 Maret 2017

Salam Olah Rag

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun