Adapun yang menjadi catatan penting bagi saya setelah melihat langsung keindahan dan kemegahan dari Jembatan kelok 9 ini adalah antara lain sbb :
Jembatan Kelok 9 ini, merupakan Hasil Karya Anak Bangsa, Siapa yang menyangka kalau kemegahan yang dimiliki oleh jembatan kelok 9 merupakan sebuah hasil karya dari anak bangsa dengan menggunakan konsep green construction dan menggunakan produk-produk dalam negeri.
Konstruksinya yang unik, bagi yang sudah pernah melewati kelok 9 dipastikan tidak akan pernah bosan melewatinya. Karena konstruksi jalannya sangat unik. Kelok 9 ditopang oleh 30 pilar yang kokoh dengan ketinggian 10-15 meter, yang diprediksi dapat menampung 14.000 kendaraan setiap harinya. Kelok 9 yang memiliki panjang 2,5 KM ini membentang meliuk-liuk yang menjadi ciri khasnya, jadi kalau dibandingkan dengan Jembatan Suramadu (Surabaya) atau jembatan yang sudah melegenda seperti Jembatan Ampera (Palembang) tentu sensasi yang akan di dapatkan sangat jauh berbeda.
Dengan adanya Jembatan Kelok 9 ini, tentu Sumatera Barat akan semakin dikenal sebagai salah satu destinasi tujuan wisata bagi para wisatawan. Disana Wisatawan akan dapat merasakan sensasi menyeberangi jembatan yang dikelilingi oleh lembah dan hutan. Sekedar catatan Jembatan Kelok 9 ini juga sudah menjadi rute tetap dari ajang tahunan balap sepeda “Tour de Singkarak”.
Terakhir, dari sisi sejarah pun ternyata Kelok 9 ini usianya jauh lebih tua dari Republik ini, dari data yang ada kelok 9 ini dibangun pada masa penjajahan Kolonial Belanda jauh sebelum kita merdeka (1945) yaitu pada tahun 1910. Namun usia tua bukan berarti konstruksi bangunannya juga tua, pembangunan ulang Kelok 9 semakin memperkokoh, memperindah dan memperlihatkan kemegahannya.
Tentu menjadi sangat disayangkan kalau mengunjungi Sumatera Barat tampa sempat mampir merasakan sensasi yang didapatkan dari Jembatan kelok 9 ini. Apa lagi setelah melewati jembatan ada spot menara pandang yang biasanya ramai dikunjungi wisatawan. Karena dari atas menara tersebut pengunjung dapat melihat dengan jelas bentuk profil dari Jembatan Kelok 9, dengan kelokan-kelokannya yang rumit dan dapat membuat siapa saja yang melihatnya akan berdecak kagum. Selain itu pastinya juga menjadi tempat yang pas untuk berfoto dan berselfie ria.
Saat beristirahat dan melihat penampakan jembatan dari atas panorama tersebut, kita juga bisa menikmati minuman hangat dan makanan seperti jagung bakar dll, yang banyak dijajakan disana. Setelah itu barulah kita kembali melanjutkan perjalanan ke kota tujuan dengan kenangan yang indah tentunya.
Namun sayangnya, melihat pegalaman saya beberapa waktu berkunjung kesana, tingkat safety atau keselamatan dari pengunjung sepertinya sedikit terabaikan, hal itu terlihat dari begitu banyak orang berfoto disisi jalan yang berbatasan langsung dengan jurang. Tentu hal ini sangat membahayakan sekali. Jujur saya tidak melihat adanya pembatas antara jalan dan jurang dibawahnya. Semoga saja kedepan hal seperti ini dapat menjadi perhatian dari aparat pemda setempat sehingga tidak sampai terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan. Apa lagi saat ini Jembatan kelok 9 itu sudah menjadi salah satu tujuan wisata di Sumatera Barat,
Rumah Gadang Istana Pagaruyung